ANALISIS UKURAN BUTIRAN SEDIMEN PADA DAERAH HULU DAN HILIR SUDETAN WONOSARI SUNGAI BENGAWAN SOLO

Abstrak: Sedimentasi adalah peristiwa pengendapan material batuan yang telah diangkut oleh tenaga air atau angin. Pada saat pe- ngikisan terjadi, air membawa batuan mengalir ke sungai, danau, dan akhirnya sampai di laut. Pada saat kekuatan pengangkutannya berkurang atau habis, batuan diendapkan di daerah aliran air, karena itu pengendapan ini bisa terjadi di sungai, danau, dan di laut. Analisis distribusi ukuran butiran sedimen senantiasa berkaitan dengan angkutan sedimen yang terjadi dan dibutuhkan dalam perencanaan bangunan air. Diantara beberapa sifat butiran sedimen, ukuran butiran sedimen merupakan salah satu sifat yang penting dan banyak digunakan dalam bidang teknik sedimen. Ukuran butiran sangat mempengaruhi mudah tidaknya serta banyak sedikitnya sedimen yang ditranspor. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui distribusi ukuran butiran sampel sedimen untuk mencari D50 yang selanjutnya bisa digunakan untuk menentukan besarnya angkutan sedimen yang terjadi pada daerah hulu dan hilir Sudetan Wonosari. Analisis saringan menunjukan rata-rata sampel sedimen dari daerah hulu sudetan mempunyai D50 sebesar 0,276 mm sedangkan daerah hilir 0,446 mm. Perhitungan angkutan sedimen menggunakan metode Ackers-White menunjukkan angkutan sedimen pada daerah hulu sudetan Wonosari sebesar 118,831 kg/tahun, dan pada daerah hilir sudetan Wonosari sebesar 91,476 kg/tahun.
Kata kunci: Ackers-White, D50, Sudetan Wonosari, ukuran butiran sedimen
Penulis: Pury Mregawati, Cahyono Ikhsan, Koosdaryani
Kode Jurnal: jptsipildd170311

Artikel Terkait :