EVALUASI AMDAL PEMBANGUNAN GEDUNG 10 LANTAI DI PUSAT KOTA BANDUNG
ABSTRACT: Pembangunan yang
tidak terkendali di Kota Bandung
berdampak pada tingginya tingkat pencemaran lingkungan. Hal ini
mengisyaratkan bahwa AMDAL belum dapat dijadikan sebagai salah satu instrument
untuk mitigasi bencana serta pelengkap bagi kelayakan lingkungan.Tujuan penelitian: (1)
mengevaluasi dokumen kerangka acuan pembangunan gedung 10 lantai di pusat Kota
Bandung, (2) mengevaluasi hasil analisis dampak lingkungan (ANDAL), (3)
mengevaluasi RKL dan RPL, (4) mengevaluasi implementasi AMDAL pembangunan gedung 10 lantai di pusat Kota
Bandung ditinjau dari ketepatan waktu, ketepatan tindakan dan ketepatan hasil
guna mengurangi dampak negatif serta meningkatkan dampak positif. Metode
pemecahan masalah dengan deskriptif dan teknik analisis analisis isi (content
analysis). Hasil penelitian:1) dokumen KA disusun oleh konsultan dengan jumlah
tenaga akhli kurang dari yang disyaratkan sehingga konsultan tidak mampu menelaah secara cermat, holistik dan integral
dalam menyusun dokumen ANDAL, (2) studi
ANDAL cenderung kekurangan informasi komponen- lngkungan yang berdampak negatif
dan positif terhadap lingkungan, (3) para konsultan penyusun RKL- RPL tidak
mengetahui secara tepat komitmen dan mekanisme koordinasi yang mengikat secara
kelembagaan dalam merencanakan pengelolaan lingkungan untuk mengurangi dampak
negatif serta meningkatkan dampak positif. (4) produk AMDAL hanya menjadi
dokumen yang disimpan tanpa sangsi jika indikator-indikator ANDAL, RKL dan RPL
dilanggar.
Penulis: Rina Marina Masri
Kode Jurnal: jptsipildd160580