EVALUASI BIAYA DAN KINERJA WAKTU PELAKSANAAN KONSTRUKSI BAWAH JEMBATAN AFIAT DESA KANIGORO KECAMATAN PAGELARANKABUPATEN MALANG
Abstrak: Perencanaan,
penjadualan dan pengendalian adalah langkah penting untuk dilakukan agar tujuan
pelaksanaan proyek dengan waktu terbatas ini tercapai. Tujuan penelitian ini
adalah: 1).Mengetahui kinerja proyek berdasarkan waktu pada pelaksanaan proyek
pembangunan Struktur bawah Jembatan Afiat Desa Kanigoro Kecamatan
PagelaranKabupaten Malang; 2).Mengetahui besar biaya berdasarkan biaya pada
pelaksanaan proyek pembangunan Struktur bawah Jembatan Afiat Desa Kanigoro
Kecamatan PagelaranKabupaten Malang; 3).Mengetahui estimasi waktu pada pelaksanaan
proyek pembangunan Struktur bawah Jembatan Afiat Desa Kanigoro Kecamatan PagelaranKabupaten
Malang; 4).Megetahui estimasi biaya pada pelaksanaan proyek pembangunan Struktur
bawah Jembatan Afiat Desa Kanigoro Kecamatan PagelaranKabupaten Malang. 5). Menentukan
penjadwalan ulang ( Rescheduling Peformance) bilamana terjadi keterlambatan
selama masa pelakasanaan proyek Struktur bawah pembangunan Jembatan Afiat Desa
Kanigoro Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang.
Metode ”Nilai Hasil” (Eaned Value) merupakan suatu metode pengendalian
yang digunakan untuk mengendalikan biaya dan jadual proyek secara terpadu.
Metode ini memberikan informasi status kinerja proyek pada suatu periode
pelaporan dan memberikan informasiprediksi biaya yang dibutuhkan dan waktu
untuk penyelesaian seluruh pekerjaan berdasarkan indikator kinerja saat
pelaporan.
Dari hasil analisa dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan Jembatan Afiat
Desa Kanigoro Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang, sampai minggu ke-20 adalah:
1).Minggu pertama sampai minggu ke 20 pelaksanaan proyek mengalami
keterlambatan kecuali minggu ke 4 sampai dengan minggu ke 8 tidak mengalami
keterlambatan; 2). Kinerja biaya minggu pertama sampai minggu ke 20 tidak
terjadi overbudgeting; 3). Untuk penyelesaian pekerjaan berdasarkan produktifitas
yang ada masih memerlukan waktu 8 minggu dari minggu ke 20; 4). Estimate to Completion
(ETC) dari minggu ke-20 yang diperlukan untuk menyelesaikan proyek sebesar Rp.1.907.528.365,90;
5).Penjadualan ulang terhadap sisa pekerjaan proyek agar tidak mengalami keterlambatan
dilakukan dengan memperpendek durasi pelaksanaan pekerjaan galian drainase dan pasang
batu mortar dengan penambahan tenaga kerja.
Penulis: Sabarudin Budiharto,
Lalu Mulyadi, Edi Hargono
Kode Jurnal: jptsipildd160477