Evaluasi Pelaksanaan Praktik Kerja Industri Siswa Kelas XII Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMKN 1 Sedayu
Abstract: Penelitian ini
bertujuan untuk mengevaluasi: (1) pelaksanaan Praktik Kerja Industri pada siswa
kelas XII Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK N 1 Sedayu ditinjau dari
aspek konteks (lingkungan yang mendukung praktik kerja industri); (2)
pelaksanaan Praktik Kerja Industri pada siswa kelas XII Program Keahlian Teknik
Gambar Bangunan SMK N 1 Sedayu ditinjau dari aspek input (kesiapan peserta
didik, kompetensi guru, kompetensi pembimbing lapangan dan kesiapan sarana dan
prasarana); (3) pelaksanaan Praktik Kerja Industri pada siswa kelas XII Program
Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK N 1 Sedayu ditinjau dari aspek proses
(kinerja peserta didik, kinerja guru pembimbing, dan kinerja pembimbing
lapangan); (4) pelaksanaan Praktik Kerja Industri pada siswa kelas XII Program
Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK N 1 Sedayu ditinjau dari aspek produk
(kesiapan kerja).
Sumber data penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dari responden
siswa kelas XII Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK N 1 Sedayu sebanyak
29 orang dan 6 guru pembimbing melalui angket, dan data sekunder melalui
dokumentasi. Teknik pengumpulan data menggunakan metode angket tertutup. Metode
angket tertutup terdiri dari angket untuk peserta didik dan angket untuk guru
pembimbing. Responden dalam penelitian ini adalah para siswa kelas XII Program
Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK N 1 Sedayu. Teknik analisis data yang
digunakan adalah statistik deskriptif dengan menyajikan modus, median,
persentase, tabel distribusi frekuensi, histogram, dan tabel pengkategorian
variabel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) komponen Konteks yang meliputi
kondisi lingkungan yang mendukung praktik kerja industri masuk kategori baik;
(2) komponen Input yang meliputi sarana dan prasarana di sekolah, sarana
prasarana di industri, kompetensi guru pembimbing, kompetensi pembimbing
lapangan, dan kesiapan peserta didik masuk kategori baik; (3) komponen Proses
yang meliputi kinerja peserta didik, kinerja guru pembimbing, dan kinerja
pembimbing lapangan masuk kategori baik; (4) komponen Produk yang meliputi
kesiapan kerja masuk kategori baik. Sehingga program praktik kerja industri di
SMK N 1 Sedayu dapat dilanjutkan dengan beberapa perbaikan dalam komponen Input
yaitu sarana dan prasarana di sekolah yang harus ditingkatkan lagi mengenai
alat-alat K3, kondisi ruang praktik, ruang teori, dan toilet siswa. Komponen
Proses yaitu kinerja guru pembimbing dalam memonitoring siswa di industri lebih
intensif sesuai dengan tugas dan kewajibannya.
Penulis: Ni Putu Diah Untari
Ningsih, Dr. Nuryadin Eko Raharjo, M.Pd
Kode Jurnal: jptsipildd170222