INTEGRASI METODE ANP DAN TOPSIS DALAM EVALUASI KINERJA SUPPLIER DAN PENENTUAN PRIORITAS SUPPLIER BAHAN BAKU UTAMA CETAK KORAN PADA PT MASSCOM GRAPHY SEMARANG

Abstract: Salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja perusahaan adalah keberadaan supplier yang berperan sebagai pemasok kebutuhan atau penyedia bahan baku. PT Masscom Graphy Semarang merupakan perusahaan percetakan yang telah menjalin kerjasama dengan beberapa supplier untuk menjamin kelangsungan produksinya. Oleh karena itu evaluasi kinerja supplier sangat penting dilakukan oleh perusahaan untuk mendapatkan supplier yang handal dalam memasok bahan baku. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengidentifikasi kriteria evaluasi kinerja supplier dan penentuan prioritas supplier yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan, dan menentukan urutan prioritas supplier untuk bahan baku utama cetak koran. Terdapat 17 subkriteria yang digunakan dalam evaluasi kinerja supplier dan penentuan prioritas supplier. Metode Analytical Network Process (ANP) dapat dijadikan alternatif untuk suatu permasalahan yang memiliki banyak subkriteria yang saling berkaitan dalam pengambilan keputusan. Selanjutnya metode Technique For Orders Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) digunakan untuk perankingan supplier. Berdasarkan pembobotan subkriteria dengan menggunakan ANP, subkriteria yang paling besar pengaruhnya dalam evaluasi supplier adalah harga penawaran sebesar 0,17227. Selanjutnya, penentuan prioritas supplier dilakukan dengan menggunakan metode TOPSIS dan didapatkan urutan supplier untuk bahan baku kertas CD roll adalah supplier A, B, C, dan D, sedangkan untuk bahan baku tinta web adalah supplier L, N, O, dan M.
Keywords: evaluasi supplier; penentuan prioritas supplier; ANP; TOPSIS
Penulis: Darminto Pujotomo, Nia Budi Puspitasari, Dwi Rizkiyani
Kode Jurnal: jptindustridd160078

Artikel Terkait :