KAJIAN PENGARUH PENGALIHAN ALIRAN DARI STADION UTAMA TERHADAP GENANGAN TERMINAL BANDAR RAYA PAYUNG SEKAKI
ABSTRAK: Berdirinya Main
Stadium memberikan efek berubahnya tata guna lahan di wilayah tersebut, dari
kawasan belum terbangun menjadi kawasan terbangun. Secara hidrologis perubahan
tersebut mengakibatkan pemendekan waktu retensi limpasan, peningkatan jumlah
run of sehingga jumlah debit limpasan dan akan mengganggu fungsi infrakstruktur
yang lain jika tidak didukung dengan perencanaan drainase yang tepat. Dalam
mengatasi masalah ini Kementrian Pekerjaan Umum membangun box culvert untuk
mencegah debit banjir dari kawasan stadion agar tidak menggenangi jalan menuju
ke Terminal Bandar Raya Payung Sekaki. Penambahan box culvert ini akan mengubah
arah aliran tersebut menjadi ke Sungai Air Hitam. Pengkajian banjir dilakukan
dengan menganalisa kapasitas saluran yang mendapat sumbangan debit hasil
perubahan fungsi lahan pada Stadion Utama tersebut. Kajian ini menggunakan
Rumus Rasional dan software HEC-RAS 4.1.0 dan dilakukan dengan 2 jenis simulasi
dengan 3 kala ulang berbeda, yaitu 5 tahun, 10 tahun, dan 25 tahun. Hasil
penelitian menunjukkan akan terjadi banjir besar jika saluran yang ada menuju
terminal Bandar Raya Payung Sekaki dibebani debit banjir dari Stadion Utama.
Untuk mengatasinya aliran menuju terminal tersebut harus ditutup dan dialirkan
ke Sungai Air Hitam melalui box culvert. Penutupan ini dapat mengurangi debit banjir
hingga 81% yang seharusnya menggenangi saluran tersebut.
Penulis: Benny Hamdi Rhoma
Putra
Kode Jurnal: jptsipildd160499