PEMANFAATAN LUMPUR LAPINDO SEBAGAI BAHAN DASAR PENGGANTI PASIR PADA PEMBUATAN PAVING BLOCK GEOPOLYMER

Abstract: Paving Block mempunyai keunggulan dibandingkan penutup tanah lainnya seperti lebih tahan lama, memiliki daya serap yang baik sehingga dapat mengurangi terjadinya banjir dan pemasangannya mudah. Lumpur Lapindo yang digunakan adalah lumpur Lapindo yang telah dioven dengan suhu 110ÂșC dan dihancurkan lolos ayakan no. 4. Tujuan penelitian ini adalah mengurangi kelangkaan material pasir dan memanfaatkan material yang bernilai guna rendah serta mengetahui pengaruh penambahan lumpur Lapindo sebagai bahan dasar pembuatan paving block geopolymer terhadap nilai kuat tekan dan permeabilitas.
Dari penelitian yang telah dilakukan, didapatkan hasil kuat tekan tertinggi berada pada campuran C-4 dengan komposisi 30% lumpur Lapindo dari kebutuhan pasir yaitu 9,07 MPa dan untuk permeabilitas tertinggi berada pada campuran C-6 komposisi 50% lumpur Lapindo dari kebutuhan pasir yaitu 14,13%, sedangkan kuat tekan terendah berada pada C-6 yaitu 6,122 MPa dan untuk permeabilitas terendah berada pada C-4 yaitu 12,55%. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa nilai kuat tekan berbanding terbalik dengan nilai permeabilitas yang artinya apabila pori pori semakin banyak akan berpengaruh pada kuat tekan yang tinggi dan nilai Ipermeabilitas yang rendah. Semakin banyak penambahan lumpur Lapindo sebagai pengganti pasir pada pembuatan paving block geopolymer menyebabkan kuat tekan semakin menurun dan permeabilitas semakin meningkat.
Kata Kunci: Geopolymer, fly ash, lumpur Lapindo, alkali aktivator, kuat tekan, permeabilitas
Penulis: FEMINIA HERI CAHYANTI, Arie Wardhono
Kode Jurnal: jptsipildd170073

Artikel Terkait :