PEMANFAATAN SERBUK KACA SEBAGAI BAHAN TAMBAH DALAM PEMBUATAN BATAKO
Abstrak: Meningkatnya
kebutuhan batako sebagai pengganti batu bata mengakibatkan peningkatan kebutuhan
semen sebagai bahan pembentuk batako. Sehingga perlu dilakukan inovasi untuk mengurangi
pemakaiannya dengan menggunakan serbuk kaca. Gagasan awal pemikiran bahwa silika
(SiO2) yang ada pada kaca sama seperti yang ada pada semen. Penelitian ini
menggunakan serbuk kaca sebagai bahan subtitusi terhadap dari berat semen.
Serbuk kaca yang digunakan terdiri dari dua jenis yaitu serbuk kaca lolos
ayakan No. 100 tertahan pada ayakan No.200(BSKø100-ø200) dan serbuk kaca lolos
ayakan No. 200 (BSK<ø200) dengan 6 macamkomposisi campuran 0%, 10%, 15%,
20%, 25%, dan 30%. Analisis data dengan menggunakan ketentuan SNI 03-0349-1989.
Hasil penelitian menunjukkan seluruh BSK memenuhi syarat untuk penyerapan air
bata beton pejal mutu I menurut SNI 03-0349-1989. Pengujian visual menunjukkan
BSK memiliki permukaan yang siku, rata, dan tidak retak. Kuat tekan BSK0% sebesar
95,289kg/cm2 dan kuat tekan tertinggi terdapat pada BSK<ø200_20% sebesar 91,422kg/cm2
dan tergolong dalam mutu I SNI 03-0349-1989. Kuat tarik BSK0% sebesar 16,268kg/cm2
dan kuat tarik tertinggi terdapat pada BSKø100-ø200 persentase 15% sebesar 19,464kg/cm2.
Secara keseluruhan diketahui bahwa BSK<ø200 persentse 20% merupakan persentase
paling baik untuk diaplikasikan selanjutnya.
Penulis: Nursyamsi, Ivan
Indrawan, Ika Puji Hastuty
Kode Jurnal: jptsipildd160746