PENGARUH KADAR AIR SISI KERING DAN SISI BASAH TERHADAP PARAMETER KUAT GESER TANAH EKSPANSIF

Abstrak: Jika tanah lempung dipadatkan pada kadar air sisi kering optimum, maka susunan tanah tidak akan bergantung pada macam pemadatannya, sedangkan bila tanah dipadatkan pada kadar air sisi basah optimum maka akan mempengaruhi susunan, kuat geser dan sifat kemampatan tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kadar air sisi kering dan sisi basah optimum terhadap parameter kuat geser tanah lempung ekspansif. Tanah lempung ekspansif yang dijadikan sampel uji adalah tanah lempung di daerah Karangnunggal Tasikmalaya Jawa Barat. Hasil uji triaksial kondisi tak terkonsolidasi - tak teralirkan tanpa penjenuhan dan dengan penjenuhan, menunjukan bahwa tanah lempung yang dipadatkan pada sisi basah optimum akan memiliki parameter kuat geser yang lebih kecil dibandingkan tanah yang dipadatkan pada sisi kering optimum. Ini dapat dilihat dari hasil uji triaksial tak terkonsolidasi – tak teralirkan kondisi tanpa penjenuhan pada sisi kering optimum, nilai cohesi (c ) 1,2 kg/cm2 dan nilai sudut geser dalam (f) 0,921o. Sedangkan pada sisi basah optimum terjadi penurunan nilai  parameter kuat geser tanah dimana nilai cohesi (c ) adalah 0,485 kg/cm2 dan nilai sudut geser dalam (f) adalah 0,348o.  Hasil uji triaksial takterkonsolidasi – takteralirkan dengan penjenuhan pada sisi kering optimum  nilai cohesi (c ) 1,006 kg/cm2 dan nilai sudut geser dalam (f) 0,684o. Sedangkan pada kondisi basah optimum terjadi penurunan nilai parameter kuat geser tanah dimana nilai cohesi (c ) 0,148 kg/cm2 dan nilai sudut geser dalam (f) 0,455o.
Kata kunci: sisi kering optimum,  sisi basah optimum,  kuat geser, lempung ekspansif
Penulis: Rina Yuliet
Kode Jurnal: jptsipildd160545

Artikel Terkait :