PENGARUH PENGENCANGAN BAUT TERHADAP FREKUENSI NATURAL PADA MODEL JEMBATAN RANGKA BAJA
ABSTRACT: Saat ini, frekuensi
natural pada jembatan rangka baja menjadi permasalahan utama dalam hal studi
kelayakan jembatan. Besar kecilnya frekuensi natural ini dipengaruhi oleh besar
pengencangan sambungan baut pada masing-masing buhul jembatan rangka baja.
Hasil pengujian tarik profil baja ini menghasilkan tegangan leleh (fy)
dan tegangan putus (fu) secara berturut-turut sebesar 353,041 MPa dan 514,773
MPa sehingga dapat disimpulkan bahwa profil baja yang digunakan dalam model
jembatan rangka baja ini merupakan profil baja dengan mutu BJ-50. Pada
pengujian frekuensi natural dengan urutan pengencangan baut dari yang Besar ke Kecil
(2,0 kgfm – 1,2 kgfm – 0,2 kgfm) dan pengencangan baut dari Kecil ke Besar,
didapatkan beberapa kesimpulan yakni pada hasil frekuensi natural pada kedua
kondisi diatas dapat dikatakan bahwa pada pengencangan 0,2 kgfm ke 1,2 kgfm
frekuensi natural meningkat secara signifikan sedangkan pada pengencangan 1,2
kgfm ke 2,0 kgfm frekuensi natural meningkat secara marginal (tidak secara
signifikan). Dilihat dari tren pada kedua kondisi grafik secara keseluruhan,
semakin besar kuat kencang baut frekuensi natural juga semakin meningkat.
Penulis: Andreas Brian V P,
Ari Wibowo, Lilya Susanti
Kode Jurnal: jptsipildd170268