Pengaruh Perubahan Penggunaan Lahan terhadap Rezim Hidrologi DAS (Studi Kasus : DAS Komering)

Abstrak: Daerah tangkapan sungai Komering Hulu memberi kontribusi nyata terhadap daerah aliran sungai Komering Sumatera Selatan. Perubahan penggunaan lahan memberi dampak pada pengurangan kapasitas resapan, akibatnya terjadi ekstrimitas debit seperti banjir dan kekeringan wilayah hilir sungai. Adaptasi dan mitigasi terhadap perubahan penggunaan lahan merupakan upaya untuk mengantissipasi terjadinya kerusakan fungsihidrologi daerah aliran sungai. Tujuan penulisan adalah mengevaluasi perubahan penggunaan lahan di DAS Hulu terhadap hidrologi daerah aliran sungai. Terjadi perubahan debit rencana 5 tahun kering 126,38 m3/det menjadi 135,88 m3/det (1971-1991 dan 1992-2010). Kenaikan penggunaan lahan terbesar untuk lahan sawah pertanian, tegalan dan kebun sebesar 80,516% yang mengurangi luas hutan menjadi 28%. Perubahan tutupan lahan terutama hutan mengindikasikan kemampuan DAS Komering Hulu untuk menyimpan air. Nilai koefesien limpasan c = 0,399 dan nilai base flow 43,262 didapat trend kenaikkan nilai c dan penurunan nilai b sepanjang tahun 1971-2010. Berdasarkan peta sebaran erosi tahun 1980 dan 2005 menggambarkan DAS Komering Hulu termasuk klasifikasi erosi berat.
Kata-kata Kunci: Daerah aliran sungai, penggunaan lahan, tutupan lahan, fungsi hidrologi, limpasan
Penulis: Rosmalinda Permatasari, Arwin
Kode Jurnal: jptsipildd170233

Artikel Terkait :