PENYUSUNAN SKALA PRIORITAS REHABILITASI KERUSAKAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM DI KABUPATEN BANJARNEGARA

ABSTRACT: Rasio antara jumlah penduduk dengan pasokan PDAM Kabupaten Banjarnegara sudah tidak signifikan. Masyarakat berupaya memenuhi kebutuhan air bersih sebagai kebutuhan konsumsi minum. Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi tahun 2012 masyarakat Banjarnegara didampingi Dinas Pekerjaan Umum membangun sistem penyediaan air minum.Analytical Hierarchy Process untuk menentukan skala prioritas rehabilitasi SPAM. Hasil penilaian kinerja BPSPAM diperoleh nilai akhir 2,081. Perhitungan skala prioritas didapat bobot dari kelima kriteria yaitu tingkat kerusakan 37,2%; budgeting rehabilitasi 11,6%; jumlah pelanggan BPSPAM 37,2%; dan partisipasi masyarakat 13,9%, tingkat kerusakan dan jumlah pelanggan memberikan penilaian prioritas rehabilitasi SPAM di Kabupaten Banjarnegara. Penentuan skala prioritas rehabilitasi SPAM Kabupaten Banjarnegara dengan metode AHP menunjukkan decision scors adalah 32,3% BPSPAM Tirta Sari, artinya prioritas pertama rehabilitasi jaringan SPAM Kabupaten Banjarnegara dilakukan di BPSPAM Tirta Sari, prioritas kedua di BPSPAM Tirta Lestari, prioritas ketiga di BPSPAM Banyu Lestari, prioritas keempat di BPSPAM Tirta Modal, dan prioritas kelima di BPSPAM Banyu Mulya.
Kata kunci: kinerja, skala prioritas rehabilitasi, BPSPAM, sistem penyediaan air minum
Penulis: Pralambang Galih Wicaksono
Kode Jurnal: jptsipildd170301

Artikel Terkait :