PERANCANGAN ULANG FASILITAS PRODUKSI MENGGUNAKAN 2-OPTALGORITHM DI PT. XYZ
ABSTRACT: PT. XYZ merupakan
peusahaan yang memproduksi besi baja profil dan tulangan dengan kegunaan
sebagai baja beton dan pembangunan konstruksi, untuk dapat meraih keunggulan di
tengah kondisi persaingan bisnis yang semakin ketat.Salah satu faktor
terpenting dalam menentukan keberhasilan jangka panjang adalah pengukuran
kinerja perusahaan.Selama ini perusahaan mempunyai kinerja yang kurang baik,
karena tidak terfokuskan sepenuhnya untuk memanfaatkan fasilitas produksi
dengan baik.Tujuan perancangan ini adalah mendapatkan tata letak alternatif
untuk fasilitas produksi di area Roll Turning Shop yang baik dari segi teknis
dan efisien untuk keperluan produksi dan mendapatkan tata letak mesin yang
optimum untuk proses produksi di PT.XYZ. Faktor yang terjadi dalam permasalahan
ini adanya jarak yang sangat jauh dari aktivitas pekerjaan antar masing-masing
fasilitas, dimana penempatan mesin Auxilary ke tempat area produksi
Barmill,Sectionmill dan Mekanik Perawatan yang berjarak 2 km, hal ini menjadi
hambatan dalam proses pengiriman spare-part ke divisi tersebut. Yakni
merelokasi mesin auxiliary ke Departemen Roll Turning Shop dengan menggunakan
metode ABSmodel 2 dengan 2-OPT meupakan solusi terbaik untuk memberikan usulan
layout tata letak mesin di PT XYZ. Pengolahan data menghasilkan tata letak
usulan yang lebih efektif dan efesien dengan menggunakan metode tersebut hasil
perhitungan dari solusi awal hasil yang diperoleh total biaya perpindahan dari
layout awal sebesar Z* 851500. Setelah mengalami 1 kali iterasi menggunakan Absmodel
2, makaperubahan 2 departemen mesin, diperoleh layout baru stasiun 2 dengan
nilai Z* optimum sebesar 825500, maka mencari nilai optimum kembali dengan
mendapatkan nilai Z* optimum 802750 yaitu terdapat pertukaran area pekerjaan
las dengan mesin press, serta menjadi layout baru usulan stasiun 3. kemudian
kembali menukarkan semua posisi antar mesin agar mendapatkan nilai yang optimum
sebagai acuan mendapatkan posisi mesin yang ideal dari segi efisiensi, dan di
dapat nilai Z* sebesar 767000 dengan , bahwa stasiun 4 merupakan penempatan
mesin yang sangat ideal berdasarkan kedekatan antar mesin dan jarak tempuh
material yang akan dibuat sebagai spare-part yang dibutuhkan untuk memenuhi
kebutuhan dinas produksi dan perawatan di PT XYZ.
Penulis: Setiawan Adi Nugroho,
Evi Febianti, Bobby Kurniawan
Kode Jurnal: jptindustridd160274