Perbaikan Sifat Reologi Aspal Dengan Penambahan Asbuton Murni Dalam Tinjauan Modulus Kekakuan dan Kriteria Kerusakan Perkerasan
Abstract: Indonesia saat ini
masih sangat tergantung pada aspal minyak untuk memenuhi kebutuhan aspal untuk
pembangunan dan pemeliharaan jalan. Meningkatnya harga minyak mentah secara
langsung akan meningkatkan harga aspal minyak. Salah satu cara untuk mengurangi
ketergantungan terhadap aspal minyak adalah dengan memanfaatkan sumber aspal
alam yang dimiliki oleh Indonesia di Pulau Buton, Sulawesi. Untuk dapat
memperoleh gambaran dari perbaikan sifat reologi akibat penambahan Asbuton
dilakukan pengujian sifat reologi mekanistik dengan alat Dynamic Shear
Rheometer pada campuran bitumen Asbuton dan aspal Pen 60/70 dengan 19 variasi
Asbuton. Dari artikel ini, kesimpulan dari sisi sifat reologi mekanistik adalah
bahwa campuran bitumen Asbuton dan aspal pen 60/70 mengalami perbaikan sifat
reologi mekanistik, seperti peningkatan Modulus Kekakuan Bitumen (Sbit) seiring
dengan penambahan kadar Asbuton. Selanjutnya dari analisis terhadap kriteria
kerusakan perkerasan, disimpulkan bahwa penambahan Asbuton akan meningkatkan
ketahanan terhadap deformasi permanen, tetapi mengurangi ketahanan terhadap
retak lelah. Kadar Asbuton Optimum yang direkomendasikan adalah sebesar 10%.
Penulis: Eva Wahyu Indriyati,
Bambang Sugeng Subagio, Harmein Rahman
Kode Jurnal: jptindustridd150568