PERBANDINGAN ASPHALT MIXING PLANT (AMP) BATU BARA DAN PERBANDINGAN ASPHALT MIXING PLANT (AMP) BBM

Abstrak: Dari semua pengujian dan pengamatan pemakaian batubara sebagai bahan bakar dryer AMP yang dibandingkan dengan AMP yang berbahan bakar solar/minyak tanah didapat kesimpulan sebagai berikut: Pemakaian batu bara sebagai bahan bakar dryer AMP menghasilkan kadar filler yang lebih tinggi 2.84% dari yang direncanakan dalam job mix formula, tapi masih termasuk dalam ambang batas spesifikasi teknis yang disyaratkan.Pemakaian batu bara sebagai bahan bakar dryer AMP menghasilkan stabilitas marshall yang lebih rendah 319.75 Kg dari AMP BBM, juga masih termasuk dalam batas stabilitas minimum yang ditetapkan dalam spesifikasi teknis. Pemakaian batubara sebagai bahan bakar dryer AMP menghasilkan penurunan suhu hotmix dari produksi sampai lapangan AMP Batu bara lebih cepat 3.25 0  C dari AMP BBM. Penurunan suhu hotmix dengan AMP batubara mengikuti fungsi ΔT = -13.8ln(t)+27.40 dan Penurunan suhu hotmix dengan AMP Bahan Bakar Minyak mengikuti fungsi ΔT= -11.7ln(t)+19.01 namun fungsi ini tidak belaku apabila t=0.Pemakaian batubara sebagai bahan bakar dryer AMP menghasilkan harga pokok produksi hotmix per ton dengan menggunakan batubara sebagai bahan bakar dryer AMP lebih hemat Rp. 85,400 atau 9,75%.Dari keseluruhan hasil penelitian ini, batubara layak digunakan untuk bahan bakar dryer Asphalt Mixing Plant.
Kata Kunci: hotmix, kadar filler, job mix formul, dryer AMP
Penulis: Harni Yusnita
Kode Jurnal: jptsipildd160497

Artikel Terkait :