POLA DISTRIBUSI HUJAN JAM-JAMAN DI DAS TONDANO BAGIAN HULU
Abstract: DAS Tondano bagian
hulu sampai saat ini belum memiliki pola distribusi hujan jam-jaman, sehingga
dalam analisis debit banjir pada daerah tersebut masih menggunakan pola hujan
dari daerah lain. Hal ini mengakibatkan hasil yang didapatkan untuk menghitung debit
rencana dengan metode HSS menjadi kurang akurat.
Metode yang dipakai untuk mendapatkan pola distribusi hujan jam-jaman
adalah metode observed dan metode statistik. Metode observed digunakan untuk
analisis data hujan jam-jaman yang sudah dikelompokkan berdasarkan durasi
hujan. Sedangkan metode statistik digunakan untuk pengumpulan, perhitungan, dan
penyajian data hujan jam-jaman.
Berdasarkan pola distribusi hujan jam-jaman, persentase hujan sangat
tinggi pada jam pertama, dan terus-menerus menurun pada jam kedua, ketiga,
keempat sampai terakhir pada jam kelima. Menurut tabel Johanes Brummer, pola
hujan tersebut termasuk pada pola hujan nomor 3, yaitu “Hujan Berkurang Terus-
Pengurangan Intensitas Monoton”.
Kata kunci: Pola Hujan,
Jam-jaman, DAS Tondano Bagian Hulu, Metode Observed dan Metode Statistik, Tabel
Johanes Brummer
Penulis: Andriano Petonengan,
Jeffry S. F. Sumarauw, Eveline M. Wuisan
Kode Jurnal: jptsipildd160441