POLA DISTRIBUSI HUJAN JAM-JAMAN DI KOTA MANADO DAN SEKITARNYA
Abstract: Dalam analisis debit
banjir rencana dengan menggunakan metode hidrograf satuan sintetis, dibutuhkan
hujan jam-jaman sebagai masukan. Untuk membuat hujan rencana harian menjadi
hujan jam-jaman dibutuhkan pola distribusi hujan jam-jaman. Hingga saat ini
Kota Manado belum memiliki pola distribusi hujan jam-jaman, dengan demikian
penelitian tentang pola distribusi hujan jam-jaman sangat penting untuk
dilakukan.
Penelitian ini dilakukan dengan cara mengamati dan mencermati setiap
kejadian hujan yang terjadi berdasarkan data pengukuran hujan jam-jam yang
diperoleh dari pos-pos hujan yang tersedia (Observed) yang kemudian dilakukan
perhitungan dengan rumus-rumus statistik untuk mendapatkan persentase bobot
massa hujan setiap jamnya.
Dari hasil penelitian didapatkan pola distribusi hujan jam-jaman Kota
Manado dan sekitarnya dimana, hujan terjadi selama 8-10 jam dengan distribusi
jam-jaman; 54% di jam pertama, 22% di jam kedua, 8% di jam ketiga, 6% di jam
keempat, 3% di jam kelima, 1% di jam keenam, 3% di jam ketujuh, dan 3% di jam
kedelapan. Untuk pola distribusi hujan 9 dan 10 jam distribusi hujan yang
terjadi hanya berbeda pada jam kedelapan, sembilan dan sepuluh dengan dengan
bobot masing-masing 1%.
Penulis: Haniedo P. Salem,
Jeffry S. F. Sumarauw, Eveline M. Wuisan
Kode Jurnal: jptsipildd160423