STUDI KARAKTERISTIK ARUS PEJALAN KAKI YANG MELALUI AKSES KAMPUS USU
ABSTRAK: Pejalan kaki
(pedestrian) adalah setiap orang yang berjalan di ruang lalu lintas jalan.
Jalur pejalan kaki dapat juga dikatakan sebagai ruang terbuka publik, karena pada
jalur ini dapat digunakan juga sebagai fasilitas untuk bersosialisasi antar
individu. Karakteristik pejalan kaki dapat diekspresikan dengan cara yang mirip
dengan ekspresi kinerja lalu lintas kendaraan bermotor yaitu berupa arus
(flow), kecepatan (speed), kepadatan (density), dan ruang (space).Metode yang
dilakukan dalam penelitian ini adalah metode survey. dimana lokasi yang
digunakan sebagai lokasi survey adalah pintu yang digunakan sebagai jalur masuk
mahasiswa USU yaitu pintu sumber, pintu 1, pintu 3, pintu 4, pintu susuk dan
pintu pasar 1. Adapun data yang diperlukan dalam survey ini yaitu data volume
pejalan kaki, data waktu tempuh dan data lebar efektif jalur pejalan kaki.
Penelitian ini juga membedakan karakteristik pejalan kaki berdasarkan gender
(pria-wanita) dan jumlah pejalan kaki dalam melakukan perjalanan (grup –
individu).
Dari hasil penelitian ini menunjukkan hasil bahwa disemua lokasi survey
kecepatan (speed) berjalan pria lebih besar 10.08 % dibandingkan wanita dan
kecepatan pejalan kaki secara individu juga lebih besar 7.56 % dibandingkan
dengan pejalan kaki grup Untuk nilai kepadatan (density) hampir disemua lokasi
survey menunjukkan bahwa kepadatan maksimum pejalan kaki pria 4.59% lebih rendah dibandingkan dengan
pejalan kaki wanita dan untuk pejalan kaki individu memiliki nilai kepadatan
maksimum yang lebih tinggi 2.805%
dibandingkan pejalan kaki grup. Berdasarkan jumlah volume tertinggi dan
lebar efektif jalur pejalan kaki untuk pintu 1 & 4 LOS berada pada ketgori
B, sedangkan pintu 3 berada pada ketegori A.
Penulis: Kaka Riad Chofif
Kode Jurnal: jptsipildd170100