USULAN STRATEGI PERAWATAN DENGAN MEMPERTIMBANGKAN RELIABILITY BLOCK DIAGRAM PADA MESIN CRANE SHIP UNLOADER (STUDI KASUS DI PT.XYZ)
ABSTRACT: Kelancaran proses
pembongkaran kapal pada pelabuhan industri menjadi salah satu kunci dari
kualitas pelayanan pelabuhan, guna memperkecil kemungkinan keterlambatan proses
pembongkaran kapal maka dari itu PT.XYZ perlu berupaya meningkatkan keandalan
sistem pembongkaran sebagai bentuk palayanan yang prima, Keandalan adalah
probabilitas komponen, peralatan, mesin, atau sistem tetap beroperasi dengan
baik sesuai dengan fungsi yang diharapkan dalam interval waktu dan kondisi
tertentu. Semakin handal suatu sistem maka semakin kecil peluang kerusakan yang
mungkin terjadi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
komponen-komponen critical pada mesin crane ship unloader, mengetahui keandalan
komponen, mengetahui keandalan sistem, dan mengetahui berapa lama periode waktu
perbaikan yang dapat mempertahankan keandalan mesin crane ship unloader pada
angka 85% handal. RBD (Reliability Block Diagram) merupakan metode yang tepat
digunakan untuk mengetahui keandalan suatu sistem, dengan mengetahui pola
distribusi kerusakan pada masing-masing komponen dan parameter-parameternya
maka dapat dirancang suatu jadwal perawatan terpadu guna menjaga tingkat
keandalan sistem pembongkaran kapal pada kondisi 85% handal. Hasil penelitian
ini menunjukan bahwa komponen Trolley System memiliki keandalan 23 % dengan
periode perwatan usulan setiap 10 hari, Trolley Mechanical system memiliki
keandalan 24 % dengan periode perwatan usulan setiap 30 hari, Hold System
memiliki keandalan 31 % dengan periode perwatan usulan setiap 30 hari, Close
System memiliki keandalan 17 % dengan periode perwatan usulan setiap 30 hari,
Gantry memiliki keandalan 37 % dengan periode perwatan usulan setiap 20 hari,
Belt Feeder memiliki keandalan 36 % dengan periode perwatan usulan setiap 50
hari, Lighting System 1 Flood Light memiliki keandalan 45 % dengan periode
perwatan usulan setiap 30 hari, DC Motor SU3 memiliki keandalan 44 % dengan
periode perwatan usulan setiap 30 hari, Cooling Fan AC Motor memiliki keandalan
45 % dengan periode perwatan usulan setiap 20 hari, Slip Ring AC Motor memiliki
keandalan 37 % dengan periode perwatan usulan setiap 90 hari, Crane Control
General Function memiliki keandalan 37 % dengan periode perwatan usulan setiap
10 hari, Hopper Construction memiliki keandalan 37 % dengan periode perwatan
usulan setiap 40 hari, dan DC Converter memiliki keandalan 37 % dengan periode
perwatan usulan setiap 50 hari. Dengan Reliability System nyata sebesar 61,91%
dan Reliability System simulasi usulan dengan penerapan preventive maintenance
mencapai 85% handal.
Penulis: Auditia Yudha
Jiwantoro, M. Adha Ilhami, Evi Febianti
Kode Jurnal: jptindustridd160238

Artikel Terkait :
Jp Teknik Industri dd 2016
- PENGARUH BUDAYA PERUSAHAAN DAN KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DALAM MENENTUKAN KEBERHASILAN IMPLEMENTASI ERP
- PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB UNTUK MONITORING DAN EVALUASI SENTRA INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH DI JAWA BARAT
- PENINGKATAN PRODUKTIVITAS UMKM MENGGUNAKAN METODE OBJECTIVE MATRIX
- PERHITUNGAN TOTAL PRODUKTIFITAS MAINTENANCE (TPM) PADA MESIN BOBIN DENGAN PENDEKATAN OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENES (OEE) DI PT. XY
- PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK PUPUK GRANULE PHOSPAT P20 DENGAN PENDEKATAN STATISTICAL PROCESS CONTROL (SPC) PADA PT. SUWARNI AGRO MANDIRI PLANT MOJOKERTO
- ANALISA PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU MIDSOLE PADA INDUSTRI SEPATU MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY (STUDI KASUS PADA PT. BO KYUNG)
- PENGUKURAN WAKTU BAKU PROSES FINISHING LINE VOLPAK PRODUKSI LANNATE SP 25 GRAM PHILIPINA GUNA MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS (PT. DUPONT AGRICULTURAL PRODUCTS INDONESIA)
- IMPLEMENTASI 5R+1S SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN EFEKTIVITAS PRODUKSI DENGAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DI PT. COCA-COLA BOTTLING INDONESIA
- Perancangan Kursi dengan Konsep Space-Saving Furniture dan Eco-Design pada Apartemen di DKI Jakarta
- Peralihan Moda Transportasi Jasa Pengiriman Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP): Studi Kasus PT. XYZ
- Pengukuran Kinerja Perusahaan Menggunakan Metode Performance Prism (Studi Kasus di Cendana Offset Fokus Intermedia Grup)
- Penerapan Metode Analytic Network Process (ANP) untuk Mengatasi Keterlambatan Pengadaan Barang pada Bagian Umum di PT Solo Grafika Utama
- Water Level Control Sistem Otomatis Sederhana pada Tandon Air di Kawasan Perumahan
- Pengukuran Kinerja dengan Metode Balance Scorecard pada Perusahaan Printpro
- Perancangan Sistem Pengukuran Kerja dengan Metode Intergrated Performance Measurement System (IPMS) (Studi Kasus: CV. Ekasari)
- Optimalisasi Distribusi Armada Transportasi UKM Tahu Mojosongo - Solo
- Analisis Penggunaan Peramalan dalam Meminimalkan Biaya Simpan Produk Linzhi Plus pada CV. HN
- Analisis Pengendalian Persediaan Bahan Baku Menggunakan Metode Min-Max (Studi Kasus PT.Djitoe Indonesia Tobacco)
- Penerapan Material Requirement Planning (MRP) dengan Mempertimbangkan Lot Sizing dalam Pengendalian Bahan Baku pada PT. Phapros, Tbk
- Pengembangan Sistem Informasi Data KB dan Analisis Pola Pemilihan Metode Kontrasepsi Menggunakan Algoritma Sql-Based Fp-Growth
- Evaluasi Kapabilitas Sistem Informasi Manajemen Akuntansi Barang Milik Negara di Satuan Kerja TNI Angkatan Laut
- ANALISIS ORIENTASI PELAYANAN MELALUI SEMANGAT TIM DALAM UPAYA MENINGKATKAN KEPUASAN KONSUMEN MENGGUNAKAN MODEL SERV*OR (STUDI KASUS PADA PERAWAT RSUD ABDUL WAHAB SJAHRANIE SAMARINDA)
- A Comparison Study: Clustering using Self-Organizing Map and K-means Algorithm
- Prediksi Prestasi Mahasiswa dengan Jalur Siswa Berprestasi (PSB) Menggunakan Metode Naïve Bayers
- Perancangan Door trim Mobil Sesuai Keinginan Pengguna City Car