Perancangan dan Pengujian Load Balancing dan Failover Menggunakan NginX
Abstract: Situs web dengan
traffic yang tinggi dapat menyebabkan beban kerja yang berat di sisi server,
yang pada gilirannya akan mengakibatkan turunnya kinerja server, bahkan
kegagalan sistem secara keseluruhan. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah
tersebut adalah dengan menerapkan teknik load balancing dan failover. Load
balancing merupakan teknologi untuk melakukan pembagian beban kepada beberapa
server, memastikan tidak terjadi kelebihan beban pada salah satu server.
Sementara itu, failover merupakan kemampuan suatu sistem untuk berpindah ke
sistem cadangan jika sistem utama mengalami kegagalan. Dalam penelitian ini
load balancing dengan teknik failover akan diimplementasikan pada sistem
operasi Ubuntu. Software inti yang digunakan dalam penelitian ini adalah Nginx
dan KeepAlived. Nginx akan berfungsi sebagai load balancer, sedangkan
KeepAlived untuk mengimplementasikan teknik failover. Beberapa skenario telah
disiapkan untuk menguji sistem load balancing yang telah dirancang. Pengujian
dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak JMeter. Berdasarkan pengujian yang
telah dilakukan, sistem yang dirancang berhasil membagikan beban permintaan dan
dapat terus bekerja walaupun terjadi kegagalan pada server load balancer
ataupun kegagalan pada server backend. Selain itu, dalam beberapa pengujian,
penggunaan load balancing terbukti mampu menurunkan waktu respon dan
meningkatkan thoughput pada sistem sehingga mampu meningkatkan performa
keseluruhan sistem. Mengacu pada hasil penelitian ini, sistem load balancing
dan failover menggunakan Nginx dapat dijadikan salah satu solusi pada sistem
web server dengan situs web yang memiliki traffic tinggi.
Penulis: Rahmad Dani, Fajar
Suryawan
Kode Jurnal: jptinformatikadd170175