SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT PARU-PARU DENGAN METODE FORWARD CHAINING
Abstract: Paru–paru adalah
organ yang berfungsi
untuk menukar oksigen
dengan karbondioksida di
dalam darah yang prosesnya ini disebut respirasi atau
pernafasan. Menurut kemenkes dr. Supriyantoro, Sp.P, MAR pada tahun 2013 ditemukan
jumlah kasus penyakit paru-paru sebanyak 196.310 kasus, menurun bila
dibandingkan kasus penyakit paru-paru yang ditemukan tahun 2012 yang sebesar
202.301 kasus. Penyakit paru-paru merupakan penyakit yang tidak mudah untuk di
sembuhkan, dapat menjadi buruk apabila tidak segera ditangani dengan serius.
Keterbatasan jumlah pakar atau ahli paru-paru tidak dapat mengatasi
permasalahan para penderita penyakit paru-paru, makadari itu diperlukan sebuah
sistem yang mana sistem tersebut dapat membantu kerja seorang pakar. Pada
sistem pakar diagnosa penyakit paru-paru
ini menggunakan metode forward chaining untuk pencarian
fakta dan metode certainty factor untuk perhitungan tingkat kepercayaannya. Sistem pakar
ini diimplementasikan dalam
bentuk website, yang bertujuan untuk memudahkan para pengguna mencari
informasi atau mendiagnosa penyakit paruparunya. Proses pengujian sistem pakar
diagnosa penyakit paru-paru adalah dengan membandingkan perhitungan manual, perhitungan
sistem, dan dari
seorang pakar yang
nantinya akan menghasilkan
keakuratan sistem. Penelitian ini
menghasilkan keakuratan diagnosa penyakit sebesar 86,66 % dan error sebesar
13,34 % dari 15x pengujian.
Penulis: Anugerah Jaya Aziz
Amrullah,Ekojono
Kode Jurnal: jptinformatikadd150877