APLIKASI DETEKSI KEMATANGAN BUAH SEMANGKA BERBASIS NILAI RGB MENGGUNAKAN METODE THRESHOLDING
Abstract: Aplikasi pengolahan
citra mempermudah penggunanya dalam pengenalan pola yang berperan dalam
memisahkan objek dari latar belakang secara otomatis. Selanjutnya, objek akan
diproses oleh pengklasifikasi objek. Selain itu pengolahan citra berperan untuk
mengenali bentuk-bentuk khusus yang dilihat oleh mesin sehingga mempermudah
dalam mengenali suatu objek. Perangkat lunak untuk mengolah citra digital juga
sangat populer dalam perkembangannya, digunakan oleh pengguna untuk mendeteksi,
mengolah foto atau untuk berbagai keperluan lain sebagai contoh, Adobe
Photoshop dan GIMP (GNU Image Manipulation Program) yang menyajikan berbagai
fitur dalam memanipulasi citra digital. Semangka atau tembikai (Citrullus
lanatus, suku ketimun-ketimunan atau Cucurbitaceae) adalah tanaman merambat
yang berasal dari daerah setengah gurun di Afrika bagian selatan. Tanaman ini
masih sekerabat dengan labu-labuan (Cucurbitaceae), melon (Cucumis melo) dan
ketimun (Cucumis sativus). Buah semangka memiliki kulit yang keras, berwarna
hijau pekat atau hijau muda dengan larik-larik hijau tua. Tergantung kualitas
dan varianya, daging buahnya yang berair berwarna merah atau kuning. Pengertian
dasar thresolding menyatakan histogram sebelah kiri mewakili citra f(x,y), yang
tersusun atas objek terang di atas background gelap. Piksel-piksel objek dan
background dikelompokkan menjadi dua mode yang dominan. Cara untuk mengestrak
objek dari background adalah dengan memilih thereshold T yang memisahkan dua mode
tersebut.
Penulis: Maldini Yogi
Kode Jurnal: jptkomputerdd160585