PENGENALAN WAJAH MANUSIA DENGAN METODE PRINCIPLE COMPONENT ANALYSIS (PCA)

Abstract: Pengenalan wajah yaitu membandingkan citra masukan dengan suatu database wajah dan menemukan wajah yang paling sesuai dengan masukan citra tersebut. Beberapa pendekatan untuk pengenalan objek dan grafika komputer didasarkan secara langsung pada citra-citra tanpa penggunaan model 3D. Karena dimensi piksel hasil transformasi berukuran besar kemudian dilakukan reduksi dimensi dengan menggunakan analisis komponen utama (Principal Component Analysis) yang juga dikenal dengan metode eigenfaces. Setelah citra pelatihan diolah maka akan dicari nilai rata-ratanya. Dengan penghitungan dari sampel training set akan diperoleh eigenfaces dengan nilai tertinggi. Citra untuk pengujian berupa citra wajah dan bukan wajah yang sebagian merupakan data citra pelatihan, jumlah data uji sebanyak 40 citra yang terdiri  dari 35 citra wajah dan 5 citra bukan wajah. Pengukuran jarak euclid (Euclidean Distance) akan menghasilkan nilai maksimum dan minimum, sehingga dapat diperoleh output berupa wajah yang dikenali dan tidak dikenali. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa persentase ketepatan pengenalan wajah pada konfigurasi optimum dari principle component analysis (PCA), menunjukkan hasil yang memuaskan. False positive ratenya menunjukkan angka yang kecil, yakni sebesar 0.125%.

Keywords: Eigenfaces, Principal Component Analysis (PCA), Pengenalan Wajah

Penulis: Murinto

Kode Jurnal: jptkomputerdd070045

Artikel Terkait :

Jp Teknik Komputer dd 2007

• PERANCANGAN PENGUKUR SWR DIGITAL DAN PENGAMAN TRANSMITER FM 88–108 MHz BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S51
• KINERJA PERPADUAN DETEKSI DATA DAN ESTIMASI KANAL ITERATIF PADA SISTEM KOMUNIKASI NIRKABEL ANTENA JAMAK
• SIMULASI VIRTUAL REALITY PADA RUMAH SAKIT GRAHA AMERTA SURABAYA
• IMPLEMENTASI KUNCI PINTU ELEKTRONIS BERBASIS PLC OMRON CPM1 20CDR
• PROTOTIPE SISTEM KEAMANAN PINTU RUANGAN MENGGUNAKAN BARCODE PASSWORD DAN PIN PASSWORD
• PENGARUH PRINCIPLE COMPONENT ANALYSIS TERHADAP TINGKAT IDENTIFIKASI NEURAL NETWORK PADA SISTEM SENSOR GAS
• APLIKASI MIKROKONTROLER AT89S51 PADA SISTEM ANTRIAN DENGAN PENAMPIL DAN SUARA
• APLIKASI MIKROKONTROLER AT89S52 UNTUK KOMPAS DIGITAL
• IMPLEMENTASI LAYANAN PESAN PENDEK SEBAGAI PIRANTI NOTIFIKASI SISTEM DETEKSI INTRUSI
• DETEKSI API REAL-TIME DENGAN METODE THRESHOLDING RERATA RGB
• E-LEARNING FOR IMPROVEMENT QUALITY OF THE INDONESIAN HUMAN RESOURCES
• APLIKASI MASTER SWITCH OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER AT89C51
• PERANCANGAN ALAT UKUR GOLONGAN DARAH BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S52
• KENDALI KECEPATAN MOTOR INDUKSI SATU FASA PADA V/F KONSTAN DENGAN INVERTER SPWM BERBASIS FPGA ALTERA ACEX1K
• PENGENDALI MOTOR INDUKSI SATU FASA DENGAN INVERTER UPWM BERBASIS FPGA
• PURWARUPA ALAT PEMILAH BARANG BERDASARKAN UKURAN DIMENSI BERBASIS PLC OMRON SYSMAC CPM1
• PENGUKURAN UNJUK KERJA MODULASI GMSK PADA SOFTWARE-DEFINED RADIO PLATFORM
• DESAIN SISTEM PEWAKTU SETELAN BANYAK BERBASIS MIKROKONTROLER AVR ATMEGA32
• UNJUK KERJA JARINGAN INTERNET RADIO PAKET MENGGUNAKAN MODEM BAYCOM
• ANALISIS SPEKTRUM FREKUENSI NON-LINEAR SINYAL TUTUR DENGAN ALIH RAGAM FOURIER CEPAT
• IMAGE ENHANCEMENT USING CONTRAST STRETCHING ON RGB AND IHS DIGITAL IMAGE
• ANALISIS UPAYA PENURUNAN BIAYA PEMAKAIAN ENERGI LISTRIK PADA LAMPU PENERANGAN
• SISTEM PAKAR PENDETEKSI KERUSAKAN MESIN MOTOR MENGGUNAKAN BORLAND DELPHI 7
• ANALISIS MOTOR INDUKSI SATU FASA DENGAN METODE CYCLOCONVERTER BERBASIS MIKROKONTROLER AT89C51