ANALISIS KEKUATAN DIELEKTRIK MINYAK KEDELAI (SOYBEAN OIL) DENGAN VARIASI SUHU SEBAGAI ALTERNATIF MINYAK ISOLASI
Abstract: Minyak isolasi pada
transformator digunakan sebagai bahan dielektrik maupun sebagai pendingin. Agar
dapat menjalankan fungsinya sebagai minyak transformator dengan baik, maka
minyak harus memiliki kekuatan dielektrik yang memenuhi standar. Kekuatan dielektrik
pada minyak dapat dipengaruhi oleh beberapa hal antara lain : tingkat oksidasi,
kemurnian maupun umur minyak tersebut. Tulisan ini membahas tentang kekuatan
dielektrik minyak kedelai untuk dijadikan sebagai minyak isolasi alternatif.
Selain pengaruh suhu, pengujian dilakukan dengan mempertimbangkan waktu
penyimpanan atau umur minyak untuk mengetahui tingkat kestabilan kekuatan
dielektrik minyak terhadap waktu. Dari hasil pengujian diperoleh bahwa apabila
suhu minyak kedelai semakin tinggi maka kekuatan dielektriknya akan semakin
turun. Selain itu, waktu penyimpanan minyak akan berpengaruh pada tingkat
oksidasi minyak, sehingga dihasilkan zat – zat yang berpotensi menurunkan
kekuatan dielektriknya. Kekuatan dielektrik minyak kedelai semakin turun berturut
– turut dari bulan ke – 1, ke – 2 sampai bulan ke – 3.
Penulis: Riel Adi Sitompul,
Syahrawardi
Kode Jurnal: jptlisetrodd160537