Analisis Pengaruh Polutan Pada Isolator Kaca Terhadap Distribusi Tegangan Isolator Rantai
Abstract: Penggunaan Isolator
rantai pada jaringan transmisi ataupun distribusi cenderung lebih murah
dibandingkan isolator pin untuk sistem tegangan lebih dari 33kV. Selain itu
isolator rantai memiliki tingkat fleksibel yang tinggi. Salah satu isolator
yang banyak digunakan adalah isolator berbahan kaca. Salah satu keuntungannya
adalah isolator ini relative lebih murah. Namun isolator kaca memiliki
kekurangan yakni memiliki sifat mengkondensir atau mengembun. Hal ini
menyebabkan polutan gampang menempel pada isolator kaca. Tulisan ini membahas
tentang pengujian terhadap isolator rantai berbahan kaca dengan memberikan
polutan buatan. Isolator rantai pada transmisi tegangan tinggi yang
terkontaminasi akan mengakibatkan distribusi tegangan di masing-masing isolator
berbeda. Penelitiian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh polutan terhadap distribusi
isolator rantai berbahan kaca. Pengujian dilakukan terhadap bahan-bahan seperti
garam-garaman (NaCl), debu (CaCO3), dan Carbon sebagai polutan asap kendaraan
bermotor. Berdasarkan pengujian diperoleh hasil antara lain, pengaruh polutan
yang konduktif terhadap isolator kaca mengakibatkan penurunan tahanan permukaan
isolator. Namun dengan nilai konduktivitas yang sama, karakteristik polutan
mempengaruhi terhadap lapisan pengotor yang terbentuk. Semakin tinggi daya
rekat dan daya higrokopis dari polutan tersebut, maka semakin merata polutan
tersebar di permukaan isolator. Persentase penurunan distribusi tegangan
terbesar diketiga bobot polusi yakni ringan,sedang, dan berat diakibatkan oleh
polutan CaCO3.
Penulis: Jones Milan,
Syahrawardi
Kode Jurnal: jptlisetrodd160531