PENCAPAIAN KOMPETENSI SISWA DALAM PEMBELAJARAN PRESENTASI VIDEO KELAS X DENGAN METODE BLENDED LEARNING
Abstrak: Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui apakah pencapaian kompetensi siswa pada aspek
kognitif, aspek afektif dan aspek psikomotor yang mengikuti pembelajaran dengan
metode blended learning lebih baik daripada siswa yang mengikuti pembelajaran
dengan teacher centered learning pada pembelajaran presentasi video. Penelitian
ini merupakan penilitian quasi experiment dengan desain non equivalent control
group design. Penelitian dilakukan pada kelas X paket keahlian Teknik Instalasi
Pemanfaatan Tenaga Listrik di SMK Negeri 2 Yogyakarta. Subjek penelitian ini
adalah siswa kelas X TITL 1 dan X TIPTL 3. Teknik analisis data yang digunakan
adalah analisis deskriptif, uji-t dan uji N-Gain untuk aspek kognitif. Hasil
penelitian diketahui bahwa pencapaian kompetensi siswa pada aspek kognitif yang
mengikuti pembelajaran dengan metode blended learning (= 79,45) lebih baik dari
teacher centered learning (= 66,48) pada pembelajaran presentasi video, thitung
> ttabel (5,910 > 1,671); sig= 0,000, pencapaian kompetensi siswa pada
aspek afektif yang mengikuti pembelajaran dengan metode blended learning (=
81,72) lebih baik dari teacher centered learning (= 77,53) pada pembelajaran
presentasi video, thitung > ttabel (9,880 > 1,671); sig= 0,000, dan pencapaian
kompetensi siswa pada aspek psikomotor yang mengikuti pembelajaran dengan
metode blended learning (= 80,17) lebih baik dari teacher centered learning (=
69,25) pada pembelajaran presentasi video, thitung > ttabel (6,063 >
1,671); sig= 0,000.
Penulis: Reza Agung Prakoso
Kode Jurnal: jptlisetrodd160662