PENGARUH KECEPATAN PUTAR PENGGERAK MULA MIKROHIDRO TERHADAP KELUARAN GENERATOR INDUKSI 1 FASE 4 KUTUB
Abstract: Daerah-daerah
terpencil di Indonesia masih banyak yang belum tersentuh oleh program
elektrifikasi akibat tidak terjangkaunya daerah tersebut oleh infrastruktur
kelistrikan yang ada. Di sisi lain, seringkali daerah-daerah terpencil tersebut
memiliki potensi tenaga air yang dapat dimanfaatkan untuk membangkitkan
listrik. Dalam realitanya debit air yang tersedia seringkali berubah – ubah
akibat pengaruh musim. Perubahan debit air ini akan mempengaruhi kecepatan putar
turbin airnya. Generator induksi dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif
untuk pembangkit listrik skala kecil. Apabila generator induksi diaplikasikan
pada sistem pembangkit mikrohidro maka kecepatan putarnya akan ditentukan oleh
turbin airnya. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui
pengaruh kecepatan putar penggerak mula terhadap tegangan dan frekuensi
generator induksi.
Penelitian diawali dengan pengkopelan generator induksi 1 fase dan
penggerak mulanya. Dalam penelitian ini, penggerak mula ditirukan di
laboratorium dengan menggunakan motor listrik. Kecepatan putar generator
induksi diatur dengan jalan mengatur kecepatan putar penggerak mulanya. Setelah
generator induksi berputar dengan kecepatan tertentu, selanjutnya dilakukan
pengukuran tegangan dan frekuensi dengan menggunakan power quality analyzer.
Pengujian dilanjutkan dengan menghubungkan beban listrik sebesar 40 dan 80 watt
pada terminal generator induksi. Beban yang dihubungkan terdiri dari beban
resistif, beban induktif, dan beban resistif induktif. Beban resistif yang
dipakai berupa lampu pijar sedangkan beban induktifnya berupa lampu TL.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecepatan putar penggerak mula
mikrohidro akan mempengaruhi tegangan dan frekuensi generator induksi 1 fase 4
kutub. Semakin tinggi kecepatan putarnya maka semakin tinggi pula tegangan dan
frekuensinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa generator induksi 1 fase yang
diputar antara 1300 sampai 1600 rpm akan menghasilkan tegangan sebesar 118,7
sampai 245,9 Volt dan frekuensi sebesar 39,9 sampai 51,6 Hz ketika dihubungkan
dengan beban sebesar 40 dan 80 watt.
Penulis: Agus Supardi, Ardhiya
Faris Rachmawan
Kode Jurnal: jptlisetrodd150830