Perancangan Laser Harpa
Abstrak: Salah satu alat musik
klasik yang hampir ditinggalkan atau jarang dimainkan adalah alat musik harpa.
Seperti halnya di Indonesia alat musik harpa sudah sangat jarang dimainkan atau
ditampilkan pada pergelaran alat musik. Agar alat musik harpa tidak dilupakan
dan mudah diingat kembali, maka telah diciptakan suatu alat musik harpa yang
modern yang berbasis teknologi yang menggunakan laser sebagai pengganti dawai
penghasil nadanya. Mikrokontroler ATMega8535 digunakan sebagai otak pengaturan
alat ini. Sensor LDR merupakan indikator pengaktifan nada, dan sensor PING
dijadikan sebagai pembagi tinggi dan rendahnya oktaf nada tersebut. Dimana
dawai laser diputus di atas dan di bawah akan menghasilkan nada yang sama
tetapi oktaf nya berbeda. ATMega8535 akan mengeluarkan output dengan frekuensi
yang berbeda beda kemudian diteruskan kepada amplifier(penguat) dan speaker
digunakan sebagai output akhir berupa bunyi nada. Hasil akhir yang di hasilkan laser
harpa adalah suara dengan frekuensi yang sesuai dengan nada-nada standar.
Dengan pembuatan laser harpa ini telah menghasilkan generasi muda lebih terpacu
dan inovatif dalam mengembangkan ilmu baik di bidang teknologi maupun di bidang
seni.
Penulis: Bonni, Luqman Hakim, Edilla
Kode Jurnal: jptlisetrodd160402