SISTEM PENGENDALIAN PH NIRA PADA PROSES PEMURNIAN GULA MENGGUNAKAN ADAPTIVE NEURO FUZZY INFERENCE SYSTEMS (ANFIS)
Abstrak: Bahan baku pembuatan
gula (sakarosa, sukrosa) yang utama di Indonesia adalah tebu (Saccharum
oficinarum) yang termasuk keluarga Graminea. Proses pembuatan gula ini meliputi
beberapa tahapan yaitu tahap penggilingan, pemurnian, penguapan dan
kristalisasi. Kualitas gula yang dihasilkan sangat ditentukan oleh pengawasan
yang dilakukan selama proses tersebut. Proses pemurnian merupakan suatu proses
yang dilakukan untuk memurnikan nira mentah yang dihasilkan oleh proses
penggilingan tebu. Dalam prosespemurnian ini, sebanyak mungkin zat bukan gula
dikeluarkan dari nira mentah. Salah satu proses pemurnian tersebut adalah
dengan cara sulfitasi. Dalam proses ini, penetralan airkapur yang berlebihan
pada pemurnian nira dilakukan dengan jalan memberikan gas SO2.Besarnya pH yang
diinginkan dalam proses ini adalah 7,2. Bejana sulfitasi merupakan salahsatu
unit pada proses pemurnian gula yang digunakan sebagai tempat untuk mencampur nira
dengan gas SO2. Pengendalian pH pada Bejana Sulfitasi sangat penting, karena pH
akan berpengaruh terhadap kualitas gula putih yang dihasilkan. Adaptive Neuro
Fuzzy Inference Systems (ANFIS) merupakan sistem kontrol yang tepat untuk
mengendalikan pH pada Bejana sulfitasi. Dari hasil pengujian didapatkan ess
sebesar -0,0278 % dengan ts (settling time) 2,988 menit. Pada tekanan yang
berbeda, kontroler ANFIS mampu untuk mengurangi ess yang terjadi kurang dari 2
%. Pada perubahan laju aliran nira sebesar ± 10 % dari laju aliran normal
sebesar 152,375 ton/jam, pemakaian kontroler ANFIS mampu mengurangi error.
Penulis: Fitriana Suhartati,
Indrazno Siradjuddin
Kode Jurnal: jptlisetrodd070046