STUDI STABILITAS MUTU SUSU SEGAR SELAMA PENGANGKUTAN MENGGUNAKAN SUHU RENDAH YANG LAYAK SECARA TEKNIS DAN FINANSIAL (KAJIAN SUHU DAN LAMA WAKTU PENDINGINAN)
Abstract: Susu merupakan media
pertumbuhan yang sangat baik bagi bakteri dan dapat menjadi sarana potensial
bagi penyebaran bakteri patogen dan bakteri pembusuk yang mudah tercemar ketika
penanganannya tidak memperhatikan kebersihan. Pendinginan susu bertujuan agar terjadi
penurunan suhu untuk menahan mikroba perusak agar tidak berkembang, sehingga
susu tidak mengalami kerusakan dalam waktu yang relatif singkat. Suhu rendah
untuk pengangkutan susu segar tergantung juga pada waktu pengangkutan karena
tidak semua waktu pengangkutan membutuhkan suhu pengangkutan yang sangat
rendah, jadi perlu diketahui berapakah kombinasi suhu dan waktu pengangkutan
yang tepat yang layak secara teknis dan finansial. Hasil penelitian menunjukkan
suhu dan lama waktu pendinginan berpengaruh nyata terhadap total bakteri susu
segar dan berpengaruh nyata terhadap kadar protein. Suhu rendah yang tepat
untuk pengangkutan susu segar adalah 10 oC untuk masing masing waktu
pengangkutan susu segar (30, 60, dan 90 menit). Hasil perhitungan finansial didapatkan
HPP sebesar Rp 3802,45, BEP selama 211 hari kerja. Nilai R/C ratio sebesar
1.05, total modal sebesar Rp 3422202,510 dan menghasilkan pendapatan sebesar Rp
3600000000 sehingga dalam satu tahun perusahaan akan mendapatkan keuntungan
sebesar Rp 177797490
Penulis: Dwi Agus Sutrisno,
Sri Kumalaningsih, Arie Febrianto Mulyadi
Kode Jurnal: jppertaniandd151001