DETERMINAN KARAKTERISTIK SOSIAL KONSUMEN TERHADAP KUANTITAS KONSUMEN DAGING SAPI DI KOTA MEDAN
ABSTRACT: Sapi potong
merupakan salah satu ternak penghasil daging di Indonesia. Namun, produksi
daging sapi dalam negeri belum mampu memenuhi kebutuhan karena populasi dan
tingkat produktivitas ternak rendah Medan merupakan salah satu konsumsi daerah
yang tinggi akan mengkonsumsi daging sapi potong, hal ini diketahui dari
informasi yan diperoleh dari konsumen, penjual daging sapi potong serta stake
holder terkait. Metode pengambilan
sampel dilakukan dengan teknik
pengambilan sampel aksidental (accidental
sampling) yaitu menentukan sampel berdasarkan orang yang ditemui secara
kebetulan atau siapa saja yang dijumpai di daerah penelitian yang memenuhi kriteria. Sampel diteliti sebanyak 96 sampel konsumen pembeli daging
sapi potong. Metode analisis adalah model regresi logit binomial (binomial
logit regresi) yang mengunakan lebih dari 2 variabel Independen. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Hasil estimasi menunjukkan bahwa
kondisi kesehatan, jenis kelamin, usia, dan pengetahuan mempengaruhi kuantitas
konsumsi konsumen secara parsial. Dimana hal ini di jelaskan oleh hasil
signifikansi yang di peroleh masing-masing variabel Kondisi kesehatan 0,001,
Usia 0,007, Jenis kelamin 0,012, dan Pengetahuan 0,000 dengan α sebesar 0,05.
Faktor Pendapatan tidak mempengaruhi kuantitas konsumsi konsumen secara
parsial, dimana hal ini dijelaskan oleh nilai signifikansi yang diperoleh yaitu
0,140 dengan α sebesar 0,05.
Kata Kunci: Daging Sapi,
Determinan, Karakteristik dan Regresi Logit Binomial
Penulis: Rahmad Syukur
Siregar, Hilda Julia
Kode Jurnal: jppertaniandd170765