PEMIJAHAN INDUK IKAN NAPOLEON (Cheilinus undulatus) DI BAK TERKONTROL
Abstract: Ikan napoleon
(Cheilinus undulatus) merupakan komoditas ekspor yang bernilai ekonomis tinggi
di pasar Asia. Kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai
waktu dan kualitas telur dari hasil pemijahan induk ikan napoleon yang
dipelihara secara alami. Bak bervolume 100 m3, dilengkapi dengan sistem aerasi
dan bak ditutup dengan waring. Selanjutnya, bak dialirkan air laut dengan
sistem air mengalir sebanyak 300%—400% per hari. Induk ikan napoleon berjumlah
8 ekor yang terdiri atas 4 ekor induk jantan dan 4 ekor betina dipelihara dalam
tangki pemeliharaan. Pakan terdiri atas: ikan layang, cumi, udang, dan
kekerangan diberikan sebanyak 2%—5%/hari, secara ad libitum. Pada masa
pemijahan dipasang jaring kolektor telur. Telur di kolektor dipanen dengan serok
telur berukuran mata jaring 200 mikron, kemudian dipindahkan kedalam bak serat
glass transparant volume 30 L. Telur dibersihkan dengan cara diputar dan
didiamkan beberapa menit. Telur yang mengapung didiamkan sedangkan telur yang
ada di dasar dibuang dengan cara disipon dengan selang aerasi dan ditampung di
baskom, kemudian pada masing-masing tangki diberi aerasi. Untuk mengetahui
jumlah telur pada masing-masing tangki dapat diketahui dengan metode sampling
yaitu suatu cara mengambil sejumlah sampel telur dalam tangki penampungan
menggunakan beaker glass volume 20 mL, kemudian telur dituang kedalam cawan
gelas dan dihitung satu per satu. Pengambilan sejumlah sampel diulang sebanyak
3—5 pada posisi yang berbeda dalam kondisi beraerasi. Hasil yang diperoleh
adalah pemijahan induk ikan napoleon terjadi pada triwulan III, jumlah telur
yang dihasilkan meningkat dari 1.500.000 butir menjadi 5.125.000 butir.
Walaupun jumlah telur meningkat (1.500.000—5.125.000 butir), namun rasio
pembuahan dari 66% menjadi 33% dan rasio penetasan cenderung menurun dari 45%
menjadi 44%.
Keywords: pemijahan alami;
ikan napoleon; pembuahan; penetasan
Penulis: I Ketut Agus
Sudarmayasa, Akhmad Gufron Arif
Kode Jurnal: jpperikanandd080088