PENENTUAN VARIASI GENETIK IKAN BATAK (Tor soro) DARI SUMATERA UTARA DAN JAWA BARAT DENGAN METODE ANALISIS RANDOM AMPLIFIED POLYMORPHISM DNA (RAPD)
Abstract: Variasi genetik ikan
batak yang dikoleksi dari daerah Asahan, Aek Sarul (Tarutung), Aek Sirambe,
Bahorok (Sumatera Utara), dan Sumedang (Jawa Barat) telah diteliti menggunakan
metode Random Amplified Polymorphism DNA (RAPD). Primer yang digunakan untuk
analisis adalah OPC-01 dan OPC-02. Dari 2 primer yang digunakan hanya OPC-01
yang menunjukkan hasil PCR yang memberikan Polimorfisme. Berdasarkan nilai
rata-rata heterozigositas (0,08—0,1250) dan persentase lokus polimorfik
(22%—33%) secara umum menunjukkan bahwa keragaman genetik ikan batak yang
dianalisis tergolong rendah. Hasil analisis RAPD juga menunjukkan bahwa secara
genetik tidak ada perbedaan yang nyata di antara kelima populasi ikan batak.
Keywords: genetic variation;
Tor soro; RAPD methods
Penulis: Sidi Asih, Estu
Nugroho, Anang Hari Kristanto, Mulyasari
Kode Jurnal: jpperikanandd080161