Pertumbuhan Tunas Beberapa Klon Jati Terseleksi setelah Pemangkasan di Persemaian
Abstract: Kebun pangkas jati
dibangun dalam rangka memperbanyak klon-klon terseleksi di plot uji klon jati.
Biasanya, kebun pangkas dibangun pada lahan dengan luasan tertentu. Penelitian
ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan pertunasan beberapa klon jati pada
kebun pangkas jati di tingkat persemaian. Penelitian ini disusun dengan
menggunakan rancangan acak kelompok dengan perlakuan 10 klon jati yang diulang
sebanyak 3 kali dengan 10 tanaman pangkasan dalam setiap ulangan. Klon yang
digunakan adalah hasil seleksi uji klon jati di Gunung Kidul, Yogyakarta.Hasil
pengamatan menunjukkan perlakuan klon berpengaruh nyata terhadap karakter
jumlah tunas, panjang tunas, diameter tunas, jumlah ruas dan jumlah daun. Hasil
pengamatan menunjukkan untuk pertumbuhan tunas pada umur 6 minggu diperoleh
rerata jumlah tunas 4,33; panjang tunas 9,09 cm; diameter tunas 5,91 mm; jumlah
ruas tunas 2,38, dan jumlah daun 5,09 helai. Persentase hidup tanaman setelah
pemangkasan bervariasi antar klon antara 86,67-96,67%. Hasil penaksiran nilai
heritabilitas untuk pertumbuhan tunas termasuk kategori sedang sampai tinggi
yaitu sebesar 0,41-0,73.
Keywords: hedge garden;
heritability; shoot cuttings; shoot growth; Tectona grandis
Penulis: Hamdan Adma Adinugraha,
Tri Maria Hasnah, Waris
Kode Jurnal: jpkehutanandd170136