SEBARAN POPULASI DAN SELEKSI HABITAT MACAN TUTUL JAWA, Panthera pardus melas Cuvier 1809 DI PROVINSI JAWA TENGAH
Abstrak: Lebih dari dua dekade
sebaran macan tutul jawa di Jawa Tengah tidak termonitor. Dengan laju deforestasi yang cukup tinggi
dikhawatirkan sebaran populasi macan tutul jawa di provinsi ini telah banyak
berkurang dan terjadi kepunahan di beberapa lokasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
sebaran populasi dan seleksi habitat macan tutul jawa di Provinsi Jawa Tengah. Pengumpulan data keberadaan macan tutul
dilakukan melalui kuesioner, wawancara, dan pengecekan lapangan untuk mencatat
pposisi GPS macan tutul. Titik-titik GPS lokasi macan tutul diplotkan ke peta
kawasan hutan Provinsi Jawa Tengah.
Penghitungan indeks seleksi habitat menggunakan rumus indeks Neu. Penelitian ini menemukan 48 titik lokasi
macan tutul yang tersebar di lima tipe hutan yaitu di hutan pinus (43,8%),
hutan jati (27,1%), hutan alam
pegunungan (14,5%), hutan tanaman campuran (8,3%), dan hutan alam dataran
rendah (6,3%). Daerah sebaran macan tutul jawa meliputi ketinggian 0 m hingga
lebih dari 1.000 m di atas permukaan laut.
Terdapat 15 lokasi macan tutul yang diduga sudah mengalami kepunahan
lokal. Macan tutul melakukan seleksi
terhadap habitatnya (P = 0,01). Hutan alam dataran rendah memiliki nilai indeks
seleksi tertinggi (8,5560) diikuti oleh hutan tanaman campuran (5,8911), hutan
alam pegunungan (2,9795), hutan tanaman pinus (1,1758), dan hutan jati
(0,4769).
Kata Kunci: Macan tutul jawa;
populasi; habitat; sebaran; seleksi
Penulis: Hendra Gunawan, Lilik
B. Prasetyo, Ani Mardiastuti, Agus P. Kartono
Kode Jurnal: jpkehutanandd120131