STUDI KEBERLANJUTAN PROGRAM PENGEMBANGAN MASYARAKAT PERIKANAN MARJINAL DI KABUPATEN TAPANULI TENGAH, PROVINSI SUMATERA UTARA
ABSTRACT: Program Pengembangan
Masyarakat Perikanan Marjinal (MFCDP) merupakan program yang difasilitasi oleh
Bappenas pada tahun 2004 melalui dana hibah Bank Dunia, bertujuan untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir dan nelayan kecil dalam mengelola
sumberdaya perikanan yang lebih baik melalui upaya pengelolaan kawasan pesisir
secara terpadu dan berkelanjutan. Program ini bersifat dana bantuan yang
digunakan untuk pembangunan infrastruktur dan teknologi penangkapan serta
budidaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses dan implementasi
program, pengaruh program terhadap kondisi usaha perikanan dan tingkat
keberlanjutan program. Metode studi kasus digunakan dalam penelitian ini. Data
primer dan sekunder digunakan dalam penelitian ini. Analisis data dilakukan
dengan metode deskriptif dan kualitatif Hasil penelitian menunjukkan tahap awal
pelaksanaan program berjalan dengan baik seperti sosialisasi program dan
pemberian dana bantuan. Namun demikian, dalam pelaksanaannya terdapat beberapa
masalah, diantaranya adalah beberapa bantuan tidak dapat digulirkan kembali,
konflik alat tangkap antara nelayan marjinal dengan pukat trawl, lemahnya
koordinasi antara unit pengelola kegiatan. Pengaruh program terhadap kondisi
hasil tangkapan nelayan dalam 5 tahun terakhir mengalami penurunan yang
disebabkan karena kondisi perairan yang telah tercemar. Tingkat keberlanjutan
program terhadap usaha perikanan tangkap tergolong tinggi sedangkan untuk usaha
budidaya tergolong sedang.
KEYWORDS: Masyarakat Perikanan
Marjinal;Studi Keberlanjutan;Kabupaten Tapanuli Tengah
Penulis: Rizki Aprilian
Wijaya, Luky Adrianto, Gatot Yulianto
Kode Jurnal: jpperikanandd090251