Hubungan antara Patogen Usus dengan Kadar Laktoferin Tinja pada Anak dengan Diare Akut
Abstrak: Para dokter sering
mengalami kesulitan membedakan diare akut yang disebabkan oleh bakteri maupun
non-bakteri. Kadar laktoferin (LF) tinja merupakan petanda migrasi neutrofil
dalam lumen usus dan dihubungkan dengan inflamasi usus.
Tujuan. Mengetahui hubungan antara patogen usus dengan kadar LF tinja
pada anak dengan diare akut
Metode. Penelitian analitik observasional dengan pendekatan potong
lintang dilakukan di dua rumah sakit umum kota Manado selama bulan Juli hingga
November 2013. Pengambilan sampel dilakukan secara konsekutif pada anak berusia
7-60 bulan yang menderita diare akut. Hasil dianalisis secara deskriptif untuk
data karakteristik anak dan data laboratorium, serta analisis regresi dan
korelasi linier sederhana. Data diolah menggunakan program SPSS versi 21,
dengan tingkat kemaknaan p<0,05.
Hasil. Total sampel yang didapatkan 43 pasien diare akut, terdiri atas 25
laki-laki dan 18 perempuan. Kadar LF tinja yang disebabkan oleh patogen usus
bakteri didapatkan rerata 9,65 (SB 3,69) μg/g. Sementara kadar LF tinja yang
disebabkan oleh patogen usus non bakteri didapatkan rerata 3,72 (SB 1,48) μg/g.
Terdapat perbedaan bermakna rerata LF tinja pada kedua kelompok patogen usus (p<0,001,
r=0,591).
Kesimpulan. Adanya hubungan yang bermakna antara patogen usus dengan
kadar laktoferin tinja pada anak dengan diare akut. Patogen usus golongan
bakteri memiliki kadar laktoferin tinja yang lebih tinggi daripada patogen usus
golongan non bakteri.
Kata Kunci: laktoferin tinja;
diare akut; patogen usus
Penulis: Daisy Manalip, Sarah
M Warouw, Jeanette I. Ch. Manoppo
Kode Jurnal: jpkedokterandd150783