HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG GIZI DENGAN PERCEPATAN PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM


Abstract: Masa Nifas (puerperium) adalah masa setelah plasenta lahir dan berakhir ketika alat-alat kandungannya kembali seperti keadaan sebelum hamil. Masa nifas berlangsung kira-kira selama 6 minggu. Dalam masa nifas biasanya dijumpai luka pada jalan lahir yang disebut juga luka perineum. Penyembuhan luka perineum bila tidak terjadi infeksi akan sembuh dalam waktu 6-7 hari. Tujuan Penelitian ini adalah mengetahui hubungan pengetahuan ibu nifas tentang gizi dengan percepatan penyembuhan luka perineum di BPS Ny. Hj. Arlik S, Amd.Keb Desa Dinoyo Kecamatan Jatirejo Mojokerto. Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik korelasi. Populasinya adalah seluruh ibu nifas yang mengalami luka perineum di BPS Ny. Arlik S, Amd.Keb Desa Dinoyo Kecamatan Jatirejo Mojokerto dan sampel yang memenuhi kriteria sejumlah 22 orang. Sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah nonprobability sampling dengan jenis aksidental sampling. Pengolahan data dilakukan editing, coding, scoring, tabulating serta analisa data dengan uji Koefisien Kontingensi. Dari penelitian ini dapat diperoleh bahwa sebagian besar responden (54,5%) memiliki pengetahuan yang kurang tentang gizi dan sebagian besar responden (63,6 %) mengalami penyembuhan luka perineum yang lambat, hasil uji statistik menggunakan uji korelasi Koefisien Kontingensi menunjukkan bahwa hasil p = 0,000 dengan α = 0,05 (p <α), yang artinya ada hubungan pengetahuan ibu nifas tentang gizi dengan percepatan penyembuhan luka perineum. Dengan besarnya koefisien korelasi berkisar 0,658 yang menunjukkan korelasi kuat. Berdasarkan Penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan ibu nifas tentang gizi dengan percepatan penyembuhan luka perineum karena proses penyembuhan luka perineum membutuhkan asupan gizi yang cukup, dan pemenuhan gizi sangat dipengaruhi oleh pengetahuan tentang gizi dari masing-masing individu itu sendiri
Kata kunci: Pengetahuan, Ibu Nifas, Luka Perineum
Penulis: Riska Aprilia Wardani
Kode Jurnal: jpkeperawatandd150617

Artikel Terkait :