Kecerdasan Majemuk pada Anak
Abstrak: Kecerdasan majemuk
pertama kali diperkenalkan tahun 1983 oleh Howard Gardner di Harvard School of
Education and Harvard Project Zero. Teori ini membantah tes seperti contoh
Stanford Binet Test yang dikatakan sebagai hitungan tradisional yang tidak adekuat
menilai kecerdasan. Menurut Gardner, kecerdasan melebihi dari hanya sekedarIQ
(Intelligence Quotient) karena IQ yang tinggi tanpa ada produktifitas bukan merupakan
kecerdasan yang baik. Anak harus dinilai berdasarkan apa yang mereka dapat
kerjakan bukan apa yang tidak dapat mereka kerjakan. Kecerdasan didefinisikan sebagai
kemampuan untuk memecahkan masalah dan memiliki nilai lebih dalam sebuah kultur
masyarakat. Kecerdasan adalah potensi biopsikologikal untuk mengolah informasisehingga
dapat memecahkan masalah, menciptakan hasil baru yang menambah nilainilai
budaya setempat. Pandangan baru ini sangat berbeda dengan pandangan lama yang
selalu mengandalkan dua penilaian yaitu verbal dan komputasional. Delapan macamkecerdasan
itu antara lain, (1) Kecerdasan linguistik, (2) Kecerdasan logika-matematika,(3)
Kecerdasan gerak tubuh, (4) Kecerdasan musikal, (5) Kecerdasan visual-spasial,
(6)Kecerdasan interpersonal, (7) Kecerdasan intrapersonal, dan (8) Kecerdasan
naturalis.
Kata kunci: kecerdasan
majemuk, Intelligence Quotient (IQ)
Penulis: Kadek Suarca,
Soetjiningsih, IGA. Endah Ardjana
Kode Jurnal: jpkedokterandd050077

Artikel Terkait :
Jp Kedokteran dd 2005
- Leukemia Kutis
- Pola Tata laksana Diare Akut di Beberapa Rumah Sakit Swasta di Jakarta; apakah sesuai dengan protokol WHO?
- Anemia pada Penyakit Keganasan Anak
- Kejadian Luar Biasa Hepatitis A di SMPN-259 Jakarta Timur
- Infeksi Saluran Kemih Sebagai Penyebab Kolestasis Intrahepatik
- Hipertensi pada Remaja
- Peran Alergi Makanan dan Alergen Hirup pada Dermatitis Atopik
- Skrining Gangguan Pendengaran pada Neonatus Risiko Tinggi
- Gambaran Klinis Glomerulonefritis Akut pada Anak di Departemen Ilmu Kesehatan Anak Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta
- Abses Hati pada Anak
- Laporan Kasus: Purpura Henoch-Schönlein
- Resisten Trimetoprim – Sulfametoksazol terhadap Shigellosis
- Peran Eritropoietin pada Anemia Akibat Keganasan pada Anak
- Masalah pada Tata Laksana Anemia Aplastik Didapat
- Penyakit Alergi Saluran Napas yang Menyertai Asma
- Peran Suplementasi Mineral Mikro Seng Terhadap Kesembuhan Diare
- Demam Tifoid pada Anak Usia di bawah 5 Tahun di Bagian Ilmu Kesehatan Anak RS Hasan Sadikin, Bandung
- Prevalensi Anemia Defisiensi Besi pada Bayi Usia 4 – 12 Bulan di Kecamatan Matraman dan Sekitarnya, Jakarta Timur
- Deteksi Dini, Faktor Risiko, dan Dampak Perlakuan Salah pada Anak
- Pemeriksaan Dermatoglifik dan Penilaian Fenotip Sindrom Down Sebagai Uji Diagnostik Kariotip Aberasi Penuh Trisomi 21
- Pengaruh Metabolit Tumor Akibat Sindrom Tumor Lisis pada Terjadinya Gagal Ginjal Akut Serta pada Anak
- Obstructive sleep apnea syndrome pada Anak
- Sindrom Wolff Parkinson White
- Ukuran Besar Testis Anak Laki-laki pada Saat Awitan Pubertas