PEMANFAATAN LAYANAN PKPR OLEH REMAJA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MIROTO SEMARANG


Abstract: Pelayanan kesehatan peduli remaja (PKPR) merupakan upaya pelayanan kesehatan yang ditujukan pada remaja. PKPR mulai dicanangkan oleh pemerintah sejak tahun 2003. Berdasarkan laporan kunjungan PKPR di puskesmas miroto selama tahun 2014, akses remaja sangatlah rendah hanya mencapai 3%.  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji faktor yang mempengaruhi rendahnya pemanfaatan PKPR oleh remaja di wilayah puskesmas Miroto Semarang.
Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan metode cross sectional dimana pengambilan data dilakukan dalam satu waktu. Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai alat bantu dalam pengambilan data. Sampel dilapangan dipilih secara random sederhana. Jumlah sampel adalah 100 remaja dari tiga SMA yang ada di wilayah kerja puskesmas Miroto Semarang.
Hasil menunjukkan bahwa hanya 12% remaja yang pernah mengakses layanan PKPR di puskesmas Miroto. Tingkat pengetahuan tentang PKPR masih dalam kategori rendah, hanya 56% yang mempunyai pengetahuan baik. Terdapat 60% remaja yang mendukung adanya PKPR di puskesmas Mirotot. Dimana 58% remaja masih terpengaruh mengikuti teman sebayaanya dalam memanfaatkan PKPR. Peran petugas puskesmas sangat rendah yaitu 60% menyatakan petugas tidak aktif mensosialisaikan PKPR. Sedangkan sekolah sebesar 72% remaja menyatakan sekolah tidak aktif dalam sosialiasi PKPR. Faktor yang berhubungan sekaligus berpengaruh terhadap pemanfaatan PKPR oleh remaja adalah peran sekolah dalam mensosialisasikan PKPR di sekolah.
Disarankan kepada petugas puskesmas untuk bekerjasama dengan pihak sekolah dalam meningkatkan sosialisasi PKPR kepada remaja. Serta sebagai upaya meningkatkan akses PKPR oleh remaja.
Kata kunci: PKPR, Remaja, Akses
Penulis: Sri Handayani, Eti Rimawati
Kode Jurnal: jpkeperawatandd160252

Artikel Terkait :