PENGARUH MADU TERHADAP KUALITAS TIDUR PADA LANSIA


Abstract: Lanjut usia (lansia) mengalami perubahan baik fisik & fungsi, mental, psikososial, dan spiritual. Keluhan tentang kesulitan tidur di waktu malam seringkali terjadi pada lansia. Hasil penelitian oleh Khasanah dan Hidayati (2012) adalah 29 (29,9%) lansia memiliki kualitas tidur yang baik sedangkan 68 (70,1%)  memiliki kualitas tidur yang buruk. Sehingga diperlukan terapi yang efektif dan aman dari efek samping. Pemberian madu adalah salah satu bentuk terapi dengan cara relaksasi yang merupakan jenis terapi nonfarmakologi yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas tidur pada lansia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh madu terhadap kualitas tidur pada lansia sebelum dan sesudah dilakukannya pemberian madu di UPTD PSLU Tresna Werdha Natar Kabupaten Lampung Selatan Provinsi Lampung Tahun 2015. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain quasi experimental one group pre-post test design tanpa adanya kelompok kontrol. Jumlah responden 20 orang. Analisis yang dilakukan menggunakan analisis univariat dan bivariat. Sebelum dan sesudah dilakukannya pemberian madu kepada responden dilakukan pengukuran kualitas tidur pada lansia. Analisis data dilakukan menggunakan pengolah data komputer Paired Simple T-test. Hasil dari penelitian, diketahui hasil nilai mean sebelum diberi perlakuan adalah 11.55 sedangkan nilai mean setelah 7 hari dilakukannya pemberian madu sebesar 10.75 dengan p-value 0,002 (α : 0,05 ≥ p-value ) hal ini membuktikan bahwa adanya perbedaan kualitas tidur sebelum dan sesudah dilakukannya pemberian madu pada lansia di UPTD PSLU Tresna Werdha Natar sebesar 0.8. Bagi pihak UPTD PSLU Tresna Werdha Natar diharapkan untuk memperhatikan cara meningkatkan kualitas pada lansia agar tidak terjadi seperti kecenderungan lebih rentan terhadap penyakit, pelupa, konfusi, disorientasi, menurunnya kemampuan berkonsentrasi dan membuat keputusan.
Keywords: Madu, Kualitas Tidur, Lansia
Penulis: Surya Ferdian, Tori Rihiantoro, Ririn Sri Handayani
Kode Jurnal: jpkeperawatandd150726

Artikel Terkait :