PENGARUH TERAPI TOKEN EKONOMI PADA KEMAMPUAN MENGONTROL PERILAKU KEKERASAN PADA PASIEN GANGGUAN JIWA DI RS. JIWA PROVINSI LAMPUNG
Abstract: Terapi token ekonomi
adalah salah satu alternatif pengajaran yang dilakukan di rumah sakit jiwa
karena selain mengajarkan, memberi contoh, juga mengamati dan mengevaluasi
semua perilaku adaptif yang mengindikasikan bahwa klien sudah mampu mengontrol
diri dari perilaku kekerasan. Oleh karena itu dilakukan metoda terapi token
untuk membuat kemampuan mengontrol perilaku kekerasan dengan baik. Penelitian
bertujuan mengetahui kemampuan mengontrol diri pasien gangguan jiwa kelompok
intervensi terapi token ekonomi, diketahuinya kemampuan mengontrol diri pasien
gangguan jiwa kelompok yang tidak mendapat
terapi token ekonomi dan diketahuinya perbedaan kemampuan mengontrol diri pasien kelompok
intervensi terapi token eknomi dengan yang tidak mendapat token ekonom.
Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah “Quasi experimental”
dengan intervensi terapi perilaku: Token ekonomi dengan survey analitik dengan
pendekatan cross sectional. Hasil yang didapat adalah rata-rata nilai kemampuan
mengontrol diri pasien gangguan jiwa kelompok intervensi terapi token ekonomi
adalah 22,23, termasuk kategori meningkat.
Rata-rata nilai kemampuan mengontrol diri pasien gangguan jiwa kelompok
yang tidak mendapat terapi token ekonomi
di RSJ. Provinsi Lampung adalah 11,87, termasuk kategori meningkat. Terdapat
perbedaan yang bermakna kemampuan mengontrol diri dari perilaku kekerasan
antara kemampuan mengontrol diri pasien kelompok intervensi terapi token eknomi
dengan yang tidak mendapat token ekonomi di RSJ. Provinsi Lampung, (nilai p=
0.00).
Keywords: Token ekonomi,
perilaku kekerasan, kontrol diri
Penulis: Idawati Manurung,
Gustop Amatiria
Kode Jurnal: jpkeperawatandd120355