Profil Klinis, Laboratorium, dan Serologi Infeksi Virus Dengue pada Bayi


Abstrak: Kejadian infeksi virus dengue (IVD) meningkat di Sumatera Barat pada beberapa tahun terakhir. Bahkan, terjadi pada anak usia kurang dari satu tahun. Bayi mempunyai karakteristik klinik yangunik dan tidak banyak penelitian mengenai hal ini di Indonesia.
Tujuan. Mengetahui profil klinis, laboratorium, dan serologi infeksi virus dengue pada bayi yang dirawat di RSUP Dr. M Djamil Padang dari tahun 2012-2014
Metode. Seri kasus menggunakan data rekam medik bayi yang dirawat di RSUP Dr M Djamil Padang dari 1 Januari 2012 sampai 31 Desember 2014. Data mencakup usia, jenis kelamin, hari demam saat diagnosis, gejala dan tanda klinis, serta laboratorium.
Hasil. Duabelas bayi dengan usia termuda 3 bulan dan usia terbanyak 5 bulan (5/12). Muntah merupakan gejala tambahan yang paling banyak ditemukan (9/12), diikuti oleh ptekie dan syok (6/12), serta batuk (5/12). Infeksi primer didapatkan pada 8/12 bayi.
Kesimpulan: Rerata usia dan kelompok usia terbanyak 5 bulan. Muntah merupakan gejala yang banyak ditemui, diikuti, petekie, batuk dan syok sebagian besar merupakan infeksi primer.
Kata Kunci: bayi; infeksi virus dengue; profil klinis
Penulis: Rinang Mariko, Sri Rezeki S. Hadinegoro
Kode Jurnal: jpkedokterandd150829

Artikel Terkait :