FAKTOR RISIKO FISIK DAN PEKERJAAN TERHADAP KELUHAN LOW BACK PAIN PADA PEKERJA PEMBUAT GENTENG DI DESA GEDUNG REJO BK. 9 OKU TIMUR
ABSTRAK: Pembuatan Genteng
yang dilakukan secara manual dapat berisiko Low back pain. LBP merupakan
keluhan yang paling banyak dijumpai pada pekerja khususnya pada kegiatan
mengangkat yang masih dilakukan secara manual dan bekerja dengan posisi tubuh
yang salah. Keluhan LBP dapat disebabkan beberapa faktor diantaranya faktor
risiko fisik dan pekerjaan.
Metode : Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan disain cross
sectional yang dilakukan pada 91pembuat genteng di desa Gedung Rejo BK.9 OKU
Timur. pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan juga
melakukan tes Lasegue untuk mendukung diagnose LBP. Pengolahan data menggunakan
SPSS dengan melakukan analisis univariat, bivariat menggunakan uji chi-square
dan photovoice.
Hasil Penelitian : Dari 91 responden terdapat 67 (73,6%) pekerja yang
mengalami keluhan LBP, dan 24 (26,4%) pekerja tidak ada keluhan LBP. Hasil
penelitian menunjukkan ada hubungan antara umur dengan keluhan LBP (ρ value =
0,015), postur membuat genteng ρ value = 0,002), postur mengangkat (ρ value = 0,023),
berat beban yang diangkat (ρ value = 0,001), masa kerja (0,0001), dan frekuensi
( dengan keluhan LBP. Tidak ada hubungan antara jenis Kelamin (ρ value =
0,116), obesitas (ρ value = 0,152), dan waktu istirahat (ρ value = 0,697)
dengan keluhan LBP
Kesimpulan : Terdapat Hubungan bermakna antara Umur, Postur kerja membuat
genteng, postur kerja mengangkat genteng, Berat beban yang diangkat, masa kerja
dan Frekuensi angkat dengan keluhan LBP.
Kata Kunci: Low back pain,
faktor risiko fisik, pekerjaan, mengangkat
Penulis: Anita Agustina, Anita
Camelia, Hamzah Hasyim
Kode Jurnal: jpkesmasdd140681