GAMBARAN SISTEM PENYELENGGARAAN MAKANAN DI PONDOK PESANTREN HUBULO GORONTALO
Abstract: Penyelenggaraan
makanan adalah rangkaian kegiatan mulai dari perencanaan menu sampai dengan
pendistribusian makanan kepada konsumen dalam rangka pencapaian status
kesehatan yang optimal melalui pemberian makanan yang tepat dan termasuk
kegiatan pencatatan, pelaporan, dan evaluasi. Penelitian ini bertujuan
me-ngetahui gambaran sistem penyelenggaraan makanan di Pondok Pesantren Hubulo
Gorontalo yang meliputi input, proses, dan output. Jenis penelitian yang
digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif yang menggunakan data
primer dan sekunder. Informan penelitian adalah pimpinan pondok pesantren,
koordinator bagian keuangan, dan kepala dapur. Pengolahan dan analisis data
menggunakan content analysis dan disajikan dalam bentuk teks naratif. Hasil
penelitian diperoleh bahwa dari segi input jumlah biaya rata-rata setiap minggu
ialah sebesar Rp.27.444.000,- dan jumlah tenaga yang mencukupi. Perencanaan
menu dilakukan secara tim dengan mengacu pada siklus menu 7 hari, tidak
dilakukan perhitungan kebutuhan santri. Pemesanan dan pembelian bahan makanan
secara langsung oleh kepala dapur, persiapan bahan makanan dilakukan sebelum
pengolahan bahan makanan, pendistribusian makanan menggunakan sistem
sentralisasi dan desentralisasi. Mutu makanan dapat diterima, nilai gizi
makanan terutama energi hanya mencapai sekitar 76% dari kebutuhan total santri.
Kesimpulan penelitian bahwa sistem penyelenggaraan makanan di pondok pesantren
Hubulo Gorontalo sudah bagus.
Keywords: Penyelenggaraan
makanan, input, proses, output
Penulis: Sitti Aisyah Taqhi
Kode Jurnal: jpkesmasdd140730

Artikel Terkait :
Jp Kesmas dd 2014
- Analisis determinan ketersediaan dokter spesialis dan gambaran fasilitas kesehatan di RSU pemerintah kabupaten/kota Indonesia (analisis data rifaskes 2011)
- Integrasi bidan praktek swasta dalam program kesehatan ibu dan anak puskesmas: studi kasus implementasi jampersal di pelayanan primer
- Durasi tidur, asupan energi, dan aktivitas fisik dengan kejadian obesitas pada tenaga kesehatan puskesmas
- Risk factors of low peak bone mass in Indonesian women
- Prevalensi kasus dehidrasi pada mahasiswa Universitas Gadjah Mada
- Pengaruh pemberian makanan tambahan (PMT) pada ibu hamil terhadap berat lahir bayi
- Batasan indeks massa tubuh dan lingkar perut diabetesi di Indonesia untuk prediksi abnormalitas kadar HDL-kolesterol dan tekanan darah
- Pengaruh taburia terhadap status anemia dan status gizi balita gizi kurang
- Berat badan lahir rendah (BBLR) dengan kejadian stunting pada anak usia 6-24 bulan
- Penerapan algoritma proses asuhan gizi terstandar berbasis skrining gizi
- Pola makan, obesitas, dan frekuensi serangan pada pasien artritis gout
- Pengaruh suplementasi serat Psyllium husk dan diet rendah kalori seimbang terhadap berat badan, kadar kolesterol high-density lipoprotein, dan trigliserida serum pada obes I
- Faktor risiko dan asupan isoflavon pada pasien kanker payudara
- Efek pemberian ekstrak teh hijau (Camellia sinesis (L) O. Kuntze) var. Assamica terhadap total lemak tubuh dan profil lipid wanita dewasa overweight dan obesitas
- Pola makan suku asli Papua dan non-Papua sebagai faktor risiko kejadian hipertensi
- Pemberian jahe instan terhadap kejadian mual muntah dan asupan energi pada ibu hamil trimester pertama
- Kejadian malaria dan status gizi balita di Kabupaten Manokwari Provinsi Papua Barat
- Pengaruh pemberian pangan antioksidan terhadap kadar malondialdehid plasma mahasiswi penyuka gorengan
- Sanitasi, infeksi, dan status gizi anak balita di Kecamatan Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara
- Konflik peran kerja-keluarga pada ibu bekerja terhadap perilaku obesogenis anak sekolah dasar
- Faktor risiko sarapan pagi dan makanan selingan terhadap kejadian overweight pada remaja sekolah menengah atas
- Asupan zink dan magnesium makanan dengan disfungsi ereksi pada penderita sindrom metabolik
- Efek hipoglikemik tepung komposit (ubi jalar ungu, jagung kuning, dan kacang tunggak) pada tikus diabetes induksi streptozotocin
- Keefektifan ekstra putih telur terhadap peningkatan albumin dan penurunan IL-1β pada pasien tuberkulosis dengan hipoalbuminemia