EFEKTIVITAS DZIKRULLAH TERHADAP PENURUNAN KECEMASAN DAN NYERI PERSALINAN KALA I FASE AKTIF IBU PRIMIGRAVIDA


ABSTRAK: Melahirkan adalah peristiwa yang menyebabkan stres bagi ibu. Cemas dan nyeri selama persalinan, jika tidak ditangani dengan baik akan mengganggu proses kelahiran. Intervensi yang dapat dilakukan adalah dzikir kepada Allah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas dzikir untuk mengurangi kecemasan dan nyeriselama fase aktif persalinan. Metode: Penelitian menggunakan desain kuasi-eksperimen dengan melibatkan kelompok kontrol yang diukur pretest dan posttest. Sampel adalah 40 primigravida muslim dengan usia kehamilan 37- 42 minggu dan dilatasi serviks > 3 cm yang diambil secara purposive sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner (Taylor Manifest Anxiety Scale) dan observasi nyeri persalinan (Visual Analog Scale) per jam. Analisis data dengan uji multivariat menggunakan ANOVA pada α = 0,05. Hasil: Penelitian ini menunjukkan dzikir efektif (p = 0,001) efektif untuk mengurangi tingkat kecemasan selama persalinan pada primigravida (59,8%). Skor rerata kecemasan ibu dan nyeri yang dirasakan saat melahirkan mengalami penurunan, dengan nilai p = 0,001. Analisis dan Diskusi: Primigravida yang melakukan dzikir cenderung mengalami kecemasan ringan dalam menghadapi proses persalinan, sedangkan primigravida yang tidak melakukan dzikir kemungkinan besar akan mengalami kecemasan yang lebih berat. Dzikir juga efektif untuk menurunkan nyeri persalinan selama fase aktif persalinan.
Kata kunci: persalinan, keperawatan, dzikir, kecemasan, nyeri
Penulis: Irma Nurbaeti
Kode Jurnal: jpkesmasdd150662

Artikel Terkait :