FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENERAPAN HIGIENE SANITASI DI KANTIN UNIVERSITAS ESA UNGGUL TAHUN 2016


Abstrak: Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini berasal dari hasil observasi awal yang menunjukan bahwa penerapan higiene sanitasi kantin di Universitas Esa Unggul belum memenuhi persyaratan yang tercantum dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1096/ MENKES/PER/VI/2011 tentang Persyaratan Higiene Sanitasi Jasaboga. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan higiene sanitasi di kantin Universitas Esa Unggul tahun 2016.Jenis penelitian ini deskriptif analitikdengan pendekatan cross-sectional. Sampel dalam penelitian adalah kantin di Universitas Esa Unggul yang berjumlah 15 kantin. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner, analisis data dilakukan secara univariat, bivariat, dan multivariat. Hasil penelitian ini yaituterdapat hubungan antara pendidikan penjamah makanan (p=0,000), lingkungan (p=0,001), dan pengetahuan penjamah makanan (p=0,012) dengan penerapan higiene sanitasi di kantin Universitas Esa Unggul. Analisis regresi logistik menunjukan hasil bahwa bahwa setiap kantin yang memiliki penjamah makanan yang berpendidikan tamat SMA akan memiliki kecenderungan nilai penerapan higiene sanitasi lebih besar 2,269 kali dari penjamah makanan yang tidak berpendidikan tamat SMA (95% CI= 1,496-62,473; OR= 2,269).
Kata kunci: Higiene, sanitasi, penjamah makanan
Penulis: Prita Dhyani Swamilaksita, Santi Rumintang Pakpahan
Kode Jurnal: jpkesmasdd160384

Artikel Terkait :