GFR DAN KADAR TIMBAL DALAM DARAH PADA PEKERJA POM BENSIN BERDASARKAN δ-ALAD GENE POLYMORPHISMS


ABSTRAK: Timbal merupakan zat beracun yang dikenal dapat menimbulkan kerusakan pada organ tubuh. Serum timbale sendiri dipengaruhi oleh δ-ALAD gene polymorphisms (Amino Levulinic Acid Dehydratase). Gen δ-ALAD mengkode enzim ALAD yang digunakan untuk sintesis darah. Karakteristik gen polymorphism mempengaruhi nilai GFR sebagai tanda kerusakan ginjal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan hubungan antara kadar timbal dalam darah dengan GFR, berdasarkan δ-ALAD gene polymorphisms. Metode: Desain cross sectional digunakan dalam penelitian ini. Sampel adalah pekerja 38 pom bensin yang ada di Banyumas. δ-ALAD gene polymorphisms dikarakteristikan dengan metode PCR-RFLP, di mana kadar serum timbal dikuantifikasi dengan AAS. Serum kreatinin diukur dengan AAS dan kadar GFR diformulasikan dengan metode Schwartz. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa proporsi genotipe ALAD untuk ALAD 1-1, 1-2, dan 2-2 adalah 94,7%, 5,3%, dan 0%. Kadar serum dalam homozygous 1-1 adalah 15,94 ppb dan heterozygote 1-2 adalah 1,15 ppb. GFR responden berada pada rentang 71,11 mL/min sampai 185,20 mL/min dengan ratarata 117,34 mL/min. Tidak ada hubungan antara serum Pb dan GFR (p = 0,19). Penelitian juga tidak bisa membuktikan hubungan antara GFR dan ALAD gene Polymorphism. Diskusi: Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara kadar timbal dalam darah dengan GFR pada setiap δ-ALAD gene polymorphisms.
Kata kunci: Intoksikasi timbal, GFR, δ-ALAD, pekerja pom bensin
Penulis: Lantip Rujito, Muhammad Nur Hanief, Paulus Gozali, Joko Mulyanto
Kode Jurnal: jpkesmasdd150666

Artikel Terkait :