Hubungan Kemelimpahan Chlorella sp Dengan Kualitas Lingkungan Perairan Pada Skala Semi Masal di BBBPBAP Jepara
Abstract: Chlorella sp merupakan salah satu mikroalga yang
sering dibudidayakan untuk berbagai keperluan seperti obat-obatan, kosmetik,
atau untuk alternatif biodiesel
Chlorella sp merupakan suatu agen bioremediasi yang baik,
selain dapat hidup pada lingkungan yang tercemar juga dapat memakai logam berat
sebagai logam esensial untuk metabolisme. Banyaknya manfaat yang akan dapat
diambil apabila dapat mengembangkan Chlorella
sp pada skala masal. Dengan kemanfaatannya dari Chlorella sp maka penulis melakukan penelitian dengan
menggunakan Chlorella sp sebagai
objeknya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara
kemelimpahan Chlorella sp dengan
kualitas lingkungan perairan di Kabupaten Jepara. Chlorella sp ini dikultivasi di luar ruangan dengan
sumber cahaya berasal dari sinar matahari secara langsung, pengudaraan untuk
pencampuran media menggunakan blower yang dialirkan melalui selang dan kran
aerasi untuk mencampur media. Aerasi dalam penelitian ini digunakan dengan
tujuan agar sel Chlorella sp dapat
memperoleh nutrisi dalam media kultivasi secara merata karena adanya sirkulasi
air dalam wadah kultur (Amini, 2006). Dari hasil analisis data diperoleh nilai
koefisien determinasi (R2) = 0,995. Hal ini memberikan gambaran bahwa terdapat
hubungan yang sangat kuat antara variabel bebas yakni kelima parameter kualitas
air (nitrat, fosfat, temperature, pH dan salinitas) dengan variabel terikat
yakni kemelimpahan Chlorella sp .
Selanjutnya diperoleh persamaan regresi linier berganda sebagai berikut:Y
= -5323.54 -16.80 nitrat -60.78
fosfat + 111.09 temperatur + ; 997.26 pH -191.92 salinitas. Dari
persamaan regresi tersebut memperlihatkan bahwa parameter kualitas air yang
memiliki hubungan searah (berbanding lurus) adalah temperature dan pH. Sedangkan parameter kualitas air yang
memiliki hubungan berbanding terbalik yaitu; nitrat,fosfat dan salinitas.
Hubungan kemelimpahan Chlorella sp
dengan kualitas lingkungan perairan skala semi masal kuat, hasil analisis
regresi didapat nilai Adjusted R2 0,995, artinya persentase sumbangan pengaruh
variabel nitrat ,fosfat,temperature, pH dan salinitas terhadap kemelimpahan
Chlorella adalah sebesar 99,5% dan
sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Nilai koefisien / pengaruh tertinggi
terdapat pada parameter pH yaitu (997,49).
Kata kunci: Chlorella sp, kualitas lingkungan, semi masal, Jepara
Penulis: Siska Aprilliyanti,
Tri Retnaningsih Soeprobowati, Bambang Yulianto
Kode Jurnal: jpkesmasdd160539