Implikasi Jaminan Kesehatan Aceh terhadap Jumlah Persalinan Pada Rumah Sakit/Rumah Bersalin Swasta dan Rumah Sakit Kesdam di Banda Aceh
Abstract: Program Jaminan
Kesehatan Aceh (JKA) kini berimplikasi pada meningkatnya jumlah persalinan pada
fasilitas kesehatan milik pemerintah. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan
mengetahui implikasinya pada jumlah persalinan pada fasilitas kesehatan milik
swasta dan Rumah Sakit Kesdam. Penelitian ini menganalisis perubahan jumlah
persalinan antara sebelum dan sesudah berlakunya JKA pada seluruh rumah sakit
dan rumah bersalin non JKA di Banda Aceh. Metode: Penelitian ini bersifat
deskriptif analitik dengan menggunakan data sekunder. Data diperoleh
berdasarkan rekam medik enam bulan sebelum dan enam bulan sesudah berlakunya
JKA. Sampel penelitian terdiri dari 3 rumah sakit dan 3 rumah bersalin.
Analisis data menggunakan uji statistik Wilcoxon dengan bantuan SPSS 16.0.
Hasil: penelitian didapatkan bahwa adanya perbedaan yang bermakna pada jumlah
pasien bersalin pada rumah sakit/rumah bersalin swasta yang diteliti sebagai
berikut: Rumah Sakit Malahayati (P = 0.028), Rumah Sakit Permata Hati (P =
0.043), Rumah Bersalin Ayu (P = 0.046), Rumah Bersalin Hartini (P = 0.027),
Rumah Bersalin Bungong Seulanga (P = 0.027). Sedangkan rumah sakit yang tidak
mengalami perbedaan yang bermakna adalah Rumah Sakit Kesdam (P = 0,141). Saran:
Oleh karena adanya penurunan yang bermakna pada jumlah pasien bersalin setelah
program JKA, maka diperlukan untuk melibatkan rumah sakit swasta dan rumah
bersalin sebagai mitra pada program JKA dalam memberikan pelayanan persalinan.
Kata kunci: Jaminan Kesehatan Aceh (JKA), Persalinan, Rumah
Sakit/Bersalin Swatsa
Penulis: Khairunnisa, Asnawi
Abdullah
Kode Jurnal: jpkesmasdd160324